fbpx

PHRI BPC Kab. Klungkung Periode 2017-2022 Terbentuk, I Wayan Kariana Terpilih Sebagai Ketua

Klungkung (Mediapelangi.com)-Melalui Musyawarah Cabang (Muscab) yang digelar hari ini Jumat, (30/6/2017) bertempat di Wyndham Tamansari Jivva Resort, Pantai Lepang Klungkung Bali, Perhimpunan Hotel dan Restauran Indonesia (PHRI) Kab. Klungkung akhirnya berhasil membentuk struktur kepengurusan PHRI BPC (Badan Pimpinan Cabang) untuk masa bakti 2017-2022.

Direktur Ekesekutif PHRI Bali IB Purwa Sidemen menyampaikan Mucab hari ini merupakan tindak lanjut keputusan rapat yang digelar di Lembongan 20 Mei 2017 lalu. “Muscab PHRI Klungkung kali ini merupakan tindak lanjut rapat sebelumnya di Lembongan pada tanggal 20 Mei 2017 yang telah menyepakati membentuk Carateker atau pejabat sementara yang bertugas 90 hari untuk membentuk pengurus PHRI BPC Kab. Klungkung,”jelas IB Purwa Sidemen.

Hasil Muscab yang digelar tadi siang akhirnya memutuskan secara aklamasi I Wayan Kariana sebagai Ketua PHRI BPC Kab. Klungkung periode 2017-2022 dan juga memilih sejumlah nama yang duduk di perangkat kepengurusan lainnya. Tercatat ada 3 Dewan Pembina, 3 Dewan Penasehat, 2 Sekretaris, 2 Bendahara dan 10 wakil ketua bidang.

Usai acara Muscab I Wayan Kariana yang sebelumnya menjabat sebagai Carateker mengatakan, Ia bersedia memimpin PHRI Klungkung karena ingin PHRI BPC Klungkung terbentuk sama dengan kabupaten/kota lainnya di Bali. “Saya merasa jengah karena hanya Kab. Klungkung yang belum terbentuk kepengurusan PHRI nya, ucap Kariana.

“Padahal kita punya potensi pariwisata, hotel dan restauran yang besar, kami berharap dengan terbentuknya PHRI BPC Klungkung, pariwisata Klungkung bisa lebih baik,”imbuh  Kariana.

Sebelumnya I Made Kester salah satu tokoh pariwisata senior yang juga pemilik Hotel di Jungut Batu Nusa Penida, sempat mempertanyakan minimnya nama-nama pengurus yang berasal dari Klungkung daratan. “Apakah tidak terlalu sedikit rekan-rekan  dari Klungkung daratan?”, tanya Kester.

Menjawab hal itu I Wayan Kariana mengatakan, hal itu sudah sesuai dengan realita di lapangan bahwa hotel dan restoran memang sebagian besar berada di Lemongan, Jungut Batu dan Nusa Penida. Namun saya telah menghubungi dan melibatkan beberapa teman-teman dari Klungkung daratan seperti pemilik The Monkey Bar at Bella Kita Dawan, pungkas Kariana. (*/mp).

Berita Terkait
error: Konten ini terlindungi.