Klungkung ( Mediapelangi.com)-Sebagai warga Negara Indonesia kita wajib untuk membela Negara kita dari setiap ancaman. Indonesia telah merdeka, tugas kita sekarang yaitu mengisi kemerdekaan.Warisan dari pendiri bangsa ini yaitu Pancasila dan Undang-Undang Dasar harus kita jadikan pedoman dalam mengisi kemerdekaan ini.Hal ini dilaksanakan Satgas TMMD bertempat di Balai Desa Besan Kecamatan Dawan Klungkung .
Disamping pisik juga melaksanakan kegiatan Non fisik berupa penyuluhan Bela Negara dan wawasan kebangsaan oleh Pasiintel Kodim 1610/Klk Kapten Inf I Nyoman Tunggu pada (09/07/2017) malam. Kegiatan penyuluhan dihadiri para tokoh masyarakat, tokoh agama dan generasi muda serta perangkat pemerintah Desa Besan.
Dalam paparannya Kapten Inf Nyoman Tunggu mengatakan tujuan program bela Negara untuk meningkatakan kecintaan masyarakat kepada negara kesatuan Republik Indonesia yang berdasarkan Pancasila dan UUD 1945. Pembinaan kemampuan bela Negara sudah pernah ada dikenal dengan Pendidikan pendahuluan Bela Negara (PPBN) yang diterapkan di lingkungan pendidikan, pemukiman, lingkungan kerja dan PNS dilingkungan pemerintahan.
Program bela negara saat ini kembali digalakkan mengingat pembinaan kemampuan bela negara sangat penting diterapkan bagi seluruh lapisan masyarakat, karana didalam materi pembekalannya mendidik kita dalam menumbuhkan percaya diri, upaya memelihara pisik supaya tetap sehat dan meningkatan disiplin serta etos kerja. Bela negara pada dasarnya pembekalan materi latihan untuk menumbuhkan jiwa nasionalisme terhadap bangsa dan negara Indonesia, bukan latihan berbau militerisme seperti anggapan segelintir orang.
Dandim 1610/Klungkung sebagai Dan Satgas TMMD ke 99 yang hadir meninjau kegiatan sosialisasi mengatakan pembinaan bela negara terus akan disebar luaskan kepada seluruh masyarakat, bahkan Kodim 1610/Klungkung sudah memiliki satu program unggulan Bela Negara yang dikemas dengan kegiatan Mimbar Merah putih untuk lingkungan pendidikan dan generasi muda, kegiatan ini setiap Triwulan dilombakan”jelasnya.
Dandim berharap agar program ini tidak berhenti sampai disini supaya dijalankan secara berkesinambungan agar masyarakat dari lapisan masyarakat paling bawah paham akan arti bela negara”harapnya.
Disela sela penyuluhan tersebut Pasiintel membuat kuis dengan melempar berbagai pertanyaan tetang Pancasila serta menyanyikan lagu Bagimu Negeri dan Garuda Pancasila. masyarakat terutama generasi mudanya yang mengikuti sosilisasi sangat antusias menjawab pertanyaan dari pemapar materi, bahkan tahu persis jumlah bulu dari Burung Garuda melambangkan Tanggal, tahun serta Bulan dari kemerdekaan Bangsa Indonesia(*0
