fbpx

Duta Bangli SMPN 1 Bangli Dinilai Tim LSS Provinsi

Bangli, mediapelangi.com – Sebagai duta Bangli dalam Lomba Sekolah Sehat (LSS) jenjang SMP tingkat Provinsi Bali tahun 2017, SMPN 1 Bangli, Jumat (22/09/2017) dinilai oleh tim penilai. Kedatangan tim penilai yang diketuai Dewi Handayani di Kabupaten Bangli, disambut langsung oleh Bupati Bangli I Made Gianyar, SH.,M.Hum.,M.Kn, Kadisdikpora Bangli Nyoman Suteja, Kadis Kesehatan Bangli dr. Nengah Nadi, Kadis DLH Bangli Ida Ayu Yudi Sutha, Kabag Kesra Bangli Jro Penyarikan Widata dan keluarga besar SMPN 1 Bangli.

Bupati Bangli I Made Gianyar pada kesempatan itu menyampaikan, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan salah satu kegiatan yang sangat positif. Bahkan menurutnya, UKS merupakan kegiatan utama yang berkaitan dengan eksistensi terhadap keberadaan manusia.  “Tentu kekuasaan dan kekayaan tidak akan ada artinya kalau kita tidak sehat. Karena dengan kesehatan kita bisa melakukan banyak hal”terangnya.

Disampaikan juga, melalui LSS dan UKS mengajak semua pihak khususnya warga sekolah menjalankan spirit trias UKS, yakni pendidikan kesehatan, pelayanan kesehatan dan pembinaan lingkungan sekolah sehat. Oleh karenanya LSS dan UKS merupakan media yang sangat tepat untuk menciptakan generasi sehat dan cerdas. “Kita berharap pembinaan dan evaluasi melalui LSS bisa dilaksanakan secara berkelanjutan, sehingga hasil yang dicapai sesuai dengan harapan”harapnya.

Sementara itu Ketua tim penilai Dewi Handayani pada kesempatan itu menyampaikan, Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) merupakan wahana edukasi yang memiliki nilai strategis dan efektif dalam penyampaian dan penyebaran informasi kesehatan di masyarakat melalui pemberdayaan peserta didik disekolah. Generasi berkualitas pasti dimulai dari sekolah. Ini membuktikan anak didik merupakan bagian terpenting dari komponen sekolah yang memiliki nilai strategis untuk pelaksanaan program kesehatan karena mereka mudah dijangkau dan terorganisir dengan baik, memiliki sifat keingintahuan yang tinggi dan cenderung untuk mencoba hal baru membuat mereka mudah untuk dimotivasi dan cepat menerima serta mengadopsi pesan kesehatan.. ”pungkasnya.

Sementara itu Kepala SMPN 1 Bangli Wayan Widiana Sandhi mengatakan, sebagai duta Bangli dalam lomba ini, pihaknya merasa optimis bisa menampilkan yang terbaik karena selama ini pihaknya telah menjalankan program disekolah yang sudah terkorelasi dengan kegiatan lomba LSS yang mengarah pada terwujudnya lingkungan sekolah yang bersih dan sehat. Adapun program-program yang dimaksud seperti inovasi lomba kebersihan kelas yang dilaksanakan setiap bulan, program Sekar (Senin Karakter) untuk menyeimbangkan antara pendidikan akademik dan karekter, dimana setiap hari senin siswa tidak hanya belajar pendidikan akademik tetapi juga pendidikan karakter.  Program Rabu Literasi (Rasi) dimana setiap hari Rabu pagi semua anak dan guru berkumpul dilapangan sambil membawa buku dan membaca bersama. Selanjutnya guru menyampaikan isi buku bacaanya kepada siswa dan siswa menyampaikan isi bacaanya kepada teman lainya, serta program Saber (Sabtu bersih), disamping memang setiap hari sudah membudayakan anak-anak melaksanakan pembersihan dengan membentuk piket. Berlian Antik (Bersih Lingkungan Anti Plastik), Gertak (Gerakan Tata Lingkungan Sekolah) dan masih banyak program lainnya. “Kita berharap dengan persiapan yang matang, kita bisa meraih hasil yang terbaik,”pungkasnya.(NT/AY)

Berita Terkait
error: Konten ini terlindungi.