Bangli,mediapelangi.com-Inginkan masyarakat Bangli sejahtera berbagai upaya pengentasan kemiskinan terus dilakukan oleh Bupati Bangli I Made Gianyar,bersama Wakil Rektor II Undiksa Prof.dr Wayan Lesmawan.M.pd dan dr.Ketut Gunawan,MM dari universitas Panji Sakti didampingi Kadis Sosial I Nengah Sukarta,diikuti seluruh OPD,Kepala Desa se-Kabupaten Bangli,pendamping desa dan organisasi sosial yang bertempat di Hotel Segara Kedisan Kintamani.Jumat(22/12/2017)
Dalam sambutannya Bupati Bangli I Made Gianyar mengatakan kemiskinan merupakan salah satu masalah kesejahteraan sosial yang mengakibatkan dampak resiko sosial yang sangat komplek sehingga harus segera di tangani. Lebih lanjut Bupati Bangli I Made Gianyar menyampaikan sebagai pokok penyebab kemiskinan secara umum telah terlihat dari kurangnya infrastruktur yang memadai ,kesehatan ,pendidikan dan air bersih sebagai sumber kehidupan.
Bupati Bangli tahu Dengan jumlah penduduk kurang lebih 264 ribu jiwa , jumlah keluarga miskin 8.995kk, dengan kondisi rumah tidak layak huni(RTLH) sejumlah 1.338kk, dan yang merupakan kantong kemiskinan ini adalah desa-desa yang berada di Balik Bukit.” Ungkapnya.
Untuk itu Bupati Bangli I Made Gianyar berupaya menemukan formula yang baru dalam mengentasan kemiskinan di Kabupaten Bangli melalui kerjasama dengan perguruan tinggi Universitas Pendidikan Ganesha Singaraja.
Dalam kesempatan ini Bupati Bangli mengajak semua komponen masyarakat yang hadir dalam seminar ini ikut menjadi motivator dan suri telaudan kepada masyarakat untuk bisa menghayati ,mengamalkan dan melaksanakan ajaran tat twamasi yang berarti penderitaan yang dirasakan oleh warga miskin merupakan derita yang kita juga rasakan,sehingga secara naluri kita kita bisa bersama-sama selalu siap untuk ikut berperan aktif dalam upaya pengentasan kemiskinan.”tegasnya.
Menurut ketua panitia penyelenggara seminar Kadis Sosial Kabupaten Bangli I Nengah Sukarta mengatakan dilaksanakannya kegiatan ini untuk memberikan potret gambaran penyebab kemiskinan di wilayah Kabupaten Bangli utamanya di wilayah Geopark Gunung Batur.
Dengan tujuan untuk mendapatkan satu model inovasi dalam percepatan pengentasan kemiskinan,dimana pelaksanaan program efektif efissien tepat guna tepat sasaran dan transparansi. Demi terwujudnya tata kehidupan dan penghidupan masyarakat yang dilandasi oleh ajaran tatwam asi sehingga terciptanya kondisi sosial yang menjamin pemenuhan kebutuhan dasar dan mampu menjadi pilar dasar mewujudkan Bangli sejahtera’’ungkapnya.(*mp-eka-nt).