Bangli,mediapelangi-com- Tidak ada hujan maupun angin, tiba-tiba pohon kelapan setinggi 30 meter tumbang menimpa Balai Gong yang berukuran 6 X 6 meter di Pura Pesimpangan Prajapati di Banjar Adat Kubu,Bangli.Senin(25/12).
Tumbangnya pohon kelapa tersebut terjadi sekitar pukul 16.30 WITA,yang diawali adnya suara gemuruh,sejumlah warga berhamburan keluar rumah mencari sumber suara tersebut.Namun setelah dicek ternyata suara gemuruh tersebut akibat pohon kelapa dan menimpa Pura Pesimpangan Banjar Adat Kubu,”kata I Gede Kartanayasa.Selasa(26/12/2017).
Dikatakan tumbangnya pohon kelapa menyebabkan Bangunan Balai Gong ini rusak total,beruntung saat kejadian tersebut,tidak ada anak-anak maupun warga yang beraktifitas di lokasi kejadian,” ucapnya.
Dijelaskan Kartanayasa, saat kejadian tumbangnya pohon kelapa setinggi hampir 30 meter ini, saat kondisi cuaca cerah,tidak ada hujan maupun angin kencang.Hanya saja,sejak dua hingga tiga hari sebelumnya, memang sempat terjadi hujan berturut-turut dengan intensitas cukup deras disertai pula dengan angin. “Kemungkinan tumbangnya pohon ini dikarenakan usia pohon yang sudah tua,” tuturnya.
Mengenai upaya evakuasi material, kata Gede Kartanayasa, pihaknya telah telah menghubungi BPBD Bangli untuk membantu proses pembersihan material. Hanya saja, mengingat musibah ini terjadi di areal pura, terlebih dahulu perlu dilakukan paruman. Sebab sebelum pelaksanaan kegiatan pembersihan perlu dilakukan mepralina. Sedangkan kerugian dari musibah ini, diperkirakan mencapai Rp. 50 juta rupiah,”katanya.
Sementara dilokasi yang berbeda juga terjadi bencana tanah longsor dijalur Penyebeh-Pengotan,kejadian sekitar pukul 15.00 WITA, menyebabkan akses jalan terganggu. Sudah diupayakan untuk penanganan masih dikoordinasikan dengan Dinas PUPR untuk upaya alat berat untuk membersihakan sisa longsoran.(*mp-eka-nt).
