DENPASAR,MEDIAPELANGI.com– Sekretaris Jendral (Sekjen) DPP PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyebut Ketua Dewan Perimbangan Daerah (Deperda) PDI Perjuangan Provinsi Bali AAN Oka Ratmadi alias Cok Rat tetap tunduk kepada perintah partai. Hasto sebelumya mengaku telah meminta klarikasi kepada penglingsir Puri Satria terkait pernyataan dukungannya kepada Rai Mantra,yang nota bena lawan pasangan Wayan Koster-Cok Ace yang diusung PDI Perjuangan.
Hal ini disampaikan Hasto kepada wartawan disela-sela Rapat Kerja Daerah Khusus (Rakerdasus) dan Konsolidasi Partai PDI Perjuangan Provinsi Bali di Agung Room Hotel Inna Grand Bali Beach, Sanur, Denpasar, Minggu (4/2).
“Saya sudah mengklarifikasi (Cok Rat), komitmennya untuk tetap bersama Ibu Mega,”ungkap Hasto. Selain Hasto, Cok Rat juga sempat diajak bicara oleh kerabatnya,AAN Puspayoga serta Ketua DPD PDI Perjuangan NTB Rahmat Hidayat.
“Setelah ada pertemuan dan pembicaraan tentu perintah partai yang diutamakan.Ini terjadi (dukungan ke Rai Mantra) sebelum penetapan calon,sebagai dinamika politik,”ujarnya.
Dukungan Cok Rat kepada lawan karena ada hubungan emosional dengan yang bersangkutan,namun Hasto sangat yakin Cok Rat tetap tunduk pada perintah partai,terlebih dalam setiap deklarasi yang berbalut parade budaya,antusiasme masyarakat mendukung pasangan Wayan Koster-Cok Ace sangat besar.
Rakerdasus dan Konsolidasi Partai dibuka langsung Ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri, dihadiri tiga pasangan calon yang akan bertarung dalam Pilkada Serentak 27 Juni 2018, yaitu pada Pilgub Bali pasangan Wayan Koster-Cok Ace,pasangan Agus Mahayastra-Agung Mayun (Aman) pada pilkada Gianyar dan pasangan Tjok Bagus -Mandia (Bagia) yang akan bertarung pada pilkada Klungkung.
Kegiatan ini juga dihadiri petugas partai yang juga Menteri Koperasi dan UKM AAN Puspayoga,petugas partai di eksekutif bupati dan Wakil Bupati, pengurus partai di legislatif baik DPR RI, DPRD Bali dan DPRD Kabupaten/Kota se-Bali. Pengurus DPD, DPC, PAC, hingga Ketua-Ketua Ranting se-Bali. (*)