DENPASAR, MEDIAPELANGI.com-Transparansi tata kelola keuangan demi pencegahan korupsi menjadi prioritas Mantra–Kerta, pasangan calon nomor urut 2 di Pilgub Bali 2018.
“Transparansi memungkinkan publik melakukan kontrol dan mencegah terjadinya korupsi,” ungkap Rai Mantra usai rapat Konsolidasi Relawan Tim Pemenangan Mantra-Kerta di Rumah Aspirasi Sudikerta, Jln. Drupadi I, Denpasar pada Selasa (20/2).
Ditegaskan di Denpasar sudah diprektekkan Smart City dengan e-budgeting dan e-planning. “Jadi publik bisa mengakses informasi tata kelola keuangan pemerintah,” kata Rai Mantra yang kini menjabat Walikota Denpasar ini.
Dikatakan Rai Mantra dengan tata kelola keuangan yang transparan Pemerintah Kota Denpasar telah menggandeng KPK dalam rangka kerja sama mewujudkan pemerintah daerah yang bersih dari korupsi. Apa yang sudah berjalan tersebut tinggal diintegrasikan pada level pemerintah Provinsi Bali. “Hal ini bukanlah sesuatu yang sulit, karena sudah pernah dijalankan dan terbukti keberhasilannya. “Mantra- Kerta menawarkan sesuatu yang sudah jalan dan terbukti. Bukan sesuatu di awang-awang. Tinggal disesuaikan dan dintegrasikan saja,” kata Rai Mantra.
Dalam prakteknya, untuk menjamin transparansi segala transaksi dilakukan dengan mekanisme transfer online. Mekanisme pembayaran secara tunai perlu ditinjau lagi, jangan sampai bertentangan dengan aturan perundang-undangan yang berlaku. “Pembayaran cash mungkin harus ditata ulang sesuai peraturan yang ada. Sekarang semuanya kan bisa transfer antar rekening,” tegasnya.(mp)