DENPASAR, MEDIAPELANGI.com-Calon Gubernur Bali Nomor urut 2 Ida Bagus Rai Dharmawijaya Mantra mengatakan jika terpilih sebagai gubernur akan menggandeng Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).Menurutnya menggandeng KPK perlu dilakukan untuk mewujudkan pemerintahan yang akuntabel dan bebas korupsi.
“Rakyat pasti menginginkan satu pemerintahan yang akuntabel, transparan dan bebas korupsi. Untuk itu kami akan menggandeng KPK,” kata Rai Mantra, Selasa (6/3) di Denpasar. Menurutnya hal ini adalah sesuatu yang tidak sulit dilakukan.Terbukti saat memimpin Kota Denpasar sebagai Walikota, Rai Mantra sudah intens bekerjasama dengan KPK.
Di Denpasar dikenal dengan program Smart City melalui e-budgeting dan e-planing.Melalui program ini warga dan juga KPK tentunya bisa mengontrol pengelolaan keuangan oleh pemerintah.Selain itu Kota Denpasar dalam beberapa kesempatan mendapat penghargaan dari KPK atas prestasinya mengelola keuangan daerah.
Menurutnya transaksi tunai perlu ditinjau lagi.Apalagi seiring perkembangan teknologi dan ketentuan perundang-undangan segala transakai keuangan dilakukan dengan mekanisme transfer.Sehingga bisa dipertanggungjawabkan dan dikontrol oleh publik dan lembaga terkait seperti KPK.
Apa yang sudah dikerjakan ini dapat diterapkan di tingkat provinsi nantinya.”Tidak sulit sebenarnya jika ada kemauan, lagi pula kenapa harus takut pada KPK kalau memang mau menata keuangan yang baik,” kata Rai Mantra.
Untuk diketahu dalam Pilkada Bali tahun 2018 ini Rai Mantra berpasangan dengan Ketut Sudikerta atau dikenal dengan pasangan Mantra-Kerta. Mereka diusung oleh Koalisi Rakyat Bali (KRB) yang terdiri dari Golkar, NasDem, Demokrat, Gerindra, PKS, PSI, Perindo, Partai Berkarya dan PBB.(nwm)