TABANAN,MEDIAPELANGI.com- Seorang bayi berjenis kelamin perempuan seberat 3 Kg yang tidak berdosa dibuang oleh orang tak dikenal di depan pintu kamar tidur di Banjar Cau,Desa Cau Belayu, Marga,Tabanan.
Bayi tersebut ditemukan I Putu Alit Martawan Selasa (7/3) sekitar pukul 22.20 di kamar tidur di Banjar Cau,Desa Cau Belayu, Marga,Tabanan.Kala itu Martawan sedang berada dikamar tidurnya. Kemudian mendengar suara seseorang mengetuk pintu kamarnya sebanyak 3 kali. Namun hal itu tidak dihiraukan.Mengira adiknya yang bernama Adi Surya biasa bercanda. Sekitar 5 menit kemudian,setelah pintu diketuk Martawan mau buang air.
Saat membuka pintu Martawan merasa kaget karena melihat ada dua bungkusan baju kaos warna biru dongker berisi bayi dan bungkusan 1 tas kresek warna hitam berisi ari-ari.
Melihat bungkusan dan tas kresek Martawan langsung memberitahuka bibiknya Ni Wayan Suastini, 41.Bahwa ada bayi yang dibuang didepan pintu kamarnya. Penemuan bayi tersebut juga langsung diberitahukan kepada ayahnya I Wayan Dirgayusa.Saat itu kejadian itu langsung dilaporkan kepada Kepala Dusun dan menghubungi Bhabinkamtibmas. Selanjutnya dilaporkan kepada pihak kepolisian Polsek Marga.
Menurut Kapolsek Marga AKP I Wayan Sudita membenarkan penemuan seorang bayi perempuan yang berada di Banjar Cau,Desa Cau Belayu, Marga,Tabanan.
“Selanjutnya pihak sudah mengamankan barang bukti berupa baju orang dewasa dan kain pantai dan meminta keterangan beberapa saksi. Bayi tersebut saat ini masih mendapat perawatan di RSUD Tabanan,” terangnya.
Dari hasil penyelidikan awal pihak kepolisian juga sudah mengantongi nama yang diduga pelaku,dan masih memburu keberadaannya.Namun titik terang oknum diduga pembuang bayi ini diketahui dari cerita dan riwayat perjalanan asmara pemilik kamar yang mengaku sebelumnya sempat menjalin asmara dengan seorang wanita.Hanya saja jalinan asmara ini putus sekitar enam bulan silam.Bahkan setelah putus ceweknya sempat mengerimkan surat bahwa dia sedang hamil.Kini pihaknya masih memburu keberadaan ibu pembuang bayi yang identitasnya sudah diketahui dan kami masih buru keberadaan ibu pembuang bayi tersebut,”ujarnya.
Sementara itu Dirut BRSUD Tabanan dr. I Nyoman Susila menjelaskan bayi tersebut diterima dokter jaga sekitar pukul 00.21 Wita.Saat diterima bayi dalam kondisi kedinginan dan harus dilakukan perawatan inkubator.Dari pemeriksaan kondisi bayi sangat sehat dan stabil. Dengan kondisinya cukup sehat hanya kulit agak keriput kemungkinan lahir lewat dari 40 minggu,”terangnya.(eka)
