TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Seorang pengayung sepeda yang berjualan keliling tewas tertabrak pengendara sepeda motor di Jalan Denpasar – Singaraja, masuk Banjar Belah, Desa Luwus, Kecamatan Baturiti, Tabanan. Kamis (3/5/2018).
Informasi yang dihimpun pria yang diketahui bernama Hafi (54) yang tengah mengayung sepedamnya , namun saat hendak menyebrang jalan raya tiba-tiba sebuah motor Honda Vario dengan nopol DK 3020 VU yang diduga melaju kencang datang dari arah selatan jurusan Denpasar menuju arah utara jurusan Singaraja , setibanya di tkp diduga dengan kecepatan tinggi sehingga menabrak pengayung sepeda yang sedang menyebrang jalan dari timur ke barat yang mengakibatkan pengayung sepeda meninggal di TKP .
Akibat kejadian tersebut pengendara motor I Made Raka Satria Dirgantara (22) alamat Asrama SKIP Banyuasri Kelurahan Banyuasri , Buleleng mengalami patah rahang kanan,lecet pada punggung tangan kanan dan kiri , lecet pada lutut kiri, sadar dan masih mendapatkan perawatan di RSU Semara Ratih dan selanjutnya di rujuk di RSU Buleleng.
Sementara pengayung sepeda Hafi (54) asal Dusun Ledok, Desa Sidomukti Kecamatan Mayang, Jember, Jawa Timur, mengalami pecah kepala belakang luka robek samping kiri ,keluar darah dari telinga kanan dan kiri ,hidung dan mulut dan meninggal di TKP.
Saat di konfirmasi Kapolsek Baturiti Kompol Nengah Sumadi membenarkan kejadian yang menimbulkan satu korban jiwa, dari hasil olah tkp dan keterangan beberapa saksi kesimpulan kronologis kejadian karena kurang hati-hatinya pengendara sepeda motor Honda Vario nopol DK 3020 UV di saat memasuki jalanan lurus dan tidak adanya penerangan jalan dan menabrak pengayung sepeda yang sedang menyebrang dari timur menuju ke barat jalan di sebelah barat marka as jalan,”jelasnya. Jumat (4/5).
Kasus laka lantas yang menimbulkan satu korban jiwa ini sudah di tangani unit laka Polsek Baturiti.(ka).