TABANAN, MEDIAPELANGI.com -I Wayan Kerug (73) pergi meninggalkan rumah tanpa sepengetahuan keluarga. Pria parubaya yang diketahui sudah pikun asal Banjar Kelembang Kaja, Desa Rejasa, Penebel, Tabanan ini, diketahui tidak ada di rumah pada Jumat (13/7/2018) sekitar pukul 10.00 Wita oleh menantunya.
Peristiwa tersebut, akhirnya dilaporkan ke Polsek Penebel oleh pihak keluarga pada keesokan harinya, Sabtu (14/7/2018) sekitar pukul 08.00 wita. Kepada petugas kepolisian, pelapor menceritakan ciri-ciri Wayan Kerug.
Yakni tinggi 170, dengan berat badan sekitar 60 kg, menggunakan baju kaos coklat berkerah, celana pendek coklat, rambut pendek uban, jalan bungkuk, kondisi pikun pikunan, dan jalan agak pelan karena kondisi tua.
Kapolsek Penebel, AKP I Ketut Mastra Budaya membenarkan kejadian tersebut. Menurutnya, hilangnya kakek tersebut pertamakali diketahui menantunya Ni Nengah Mudiasih.
“Pada hari Jumat (13/7/2018), sekitar pukul 10.00 Wita, menantu korban hendak membawakan makananan kepada korban di dalam kamar. Namun setelah pintu dibuka, ternyata korban tidak ada di dalam kamar,” jelasnya, Minggu (15/7/2018).
Lebih lanjut menjelaskan, dari penuturan pelapor, korban keseharian biasanya tinggal sendiri di rumah karena anak korban bersama menantunya dan juga cucunya, tinggal dan bekerja di Denpasar. “Dari pengakuan pelapor, sebelumnya korban dengan keluarga tidak ada masalah,” tegasnya.(ka)
