TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Samsul (54) yang tinggal di Banjar Demung, Kediri, Tabanan, tewas setelah di tabrak pick up Mitsubhisi L300 nopol DK DK 9892 FV, yang dikemudikan oleh Andreas Ande Ate (27) asal Banjar Muding Kaja, Kerobokan, Badung.
Kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Ir Soekarno Jurusan Denpasar – Gilimanuk termasuk Banjar Tegal Belodan, Desa Dauh Peken, Tabanan, pada Jumat (27/7/2018) sekitar pukul 09.30 Wita.
Kasat Lantas Polres Tabanan AKP Ida Ayu Kalpika Sari mengatakan, kecelakaan bermula saat itu mobil L300 yang datang dari arah timur (Denpasar) menuju arah barat (Gilimanuk). Setibanya di TKP, atau tepatnya di sebelah timur Simpang Telkom, Samsul yang mengendarai sepeda ontel berniat menyeberang jalan dari sisi selatan ke utara. Namun, sebelum mencapai garis tengah as jalan, mobil Mitsubhisi L300 justru menghantam Samsul hingga terseret dan terpental beberapa meter bersama sepedanya.
Akibatnya, Samsul pun mengalami luka parah pada bagian kepala. Dia mengalami luka robek pada kepala belakang bagian atas dan bawah, Cidera Kepala Berat (CKB), mengeluarkan darah dari hidung dan telinga kanan, mengalami lecet pada kaki kanan, lecet pada pipi kiri, dan dinyatakan meninggal setelah di bawa ke RSU tabanan,”kata Kasat Lantas.
Dikatakan pengemudi L 300 pick up kurang hati hati, dan kurang konsentrasi suaat berkendara. Terlebih lagi, tidak memperhatikan kendaraan atau pengendara yang sedang menyeberang jalan.
Pengemudi pick up L 300 ini tidak memperhatikan pengendara sepeda gayung yang sedang menyebarang. Karena kurang konsentrasi, pengendara sepeda gayung kemudian ditabrak dari belakang, sehingga menjadi penyebab terjadinya kecelakaan tersebut dan menimbulkan satu korban jiwa,” ungkapnya. (ka)