fbpx

Gelontor Miliran Rupiah untuk Pembangunan Pasar Kediri

Kepala Disperindag Tabanan I Gusti Nyoman Arya Wardana

TABANAN , MEDIAPELANGI.com – Keberadaan pasar tradisional di Kabupaten Tabanan  menjadi salah satu penopang perekonomian masyarakat yang paling tangguh. Meski terjadi krisis ekonomi, hampir dipastikan roda ekonomi di pasar tersebut tetap berputar.

Pasar tradisional terus mendapat perhatian.   Salah satu langkah konkretnya, dari Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Tabanan. Dengan melakukan pembangunan pasar Kediri, Tabanan. Yakni melalui revitalisasi pasar. Tujuannya, tak lain agar pasar tersebut bisa lebih berkualitas dan nyaman bagi pedagang dan pembeli. Serta memberikan imbas positif  bagi perekonomian.

Kepala Disperindag Tabanan I Gusti Nyoman Arya Wardana mengatakan, pasar pada intinya menjadi salah satu pusat  penjual dan pembeli. Sehingga pasar Kediri perlu dilakukan pembangunan agar lebih luas. Pedagang nantinya dapat berjualan dengan nyaman bagi para pedagang maupun pembeli,”katanya, Kamis (20/9/2018).

Baca Juga:  Komisi II DPRD Tabanan Sidak Sejumlah Sekolah di Baturiti, Temukan Banyak Masalah

Pembangunan pasar Kediri dengan menggunakan anggaran yang gelontorkan  oleh pemerintah pusat secara langsung melalui dana APBN dari Kementerian Perdagangan RI 2018 sebesar Rp 5,7 miliar. Tetapi pasar Kediri tersebut berdasarkan dari hasil lelang umum secara nasional pasar tersebut dimenangkan oleh rekanan  dengan nilai hasil kontrak pelelangan sebesar Rp 4,6 miliar.

Pasar ini nantinya dapat menampung 250 pedagang. Proyek pembangunan pasar sudah mulai dikerjakan oleh kontraktor bersangkutan saat ini. Pembanguanan pasar kediri tidak bertingkat. Karena pasar rakyat konsepnya sederhana dengan bentuk kios dan los. Dengan luas pembangunan pasar Kediri tersebut 1100 m2. Dengan pembangunan  90 kios dan 160 los. Sementara itu untuk tahap pembangunan pasar sudah mulai sejak (12/9/2018) pengerjaan proyeknya selama 100 hari kerja,”katanya.

Dalam waktu pengerjaan bangunan pasar, pedagang harus tetap berjualan. Para pedagang sudah kami relokasi sementara ke pasar hewan,”ungkapnya.

Pembangunan pasar  Kediri diharapkan bisa dikerjakan oleh  rekanan sesuai batas waktu kontrak kerja. Disperindag  akan terus melakukan pengawasan agar selama pembangunan tidak ada masalah. “Pasar Kediri ini dibangun dan harus selesai. Kami minta rekanan bekerja sesuai kontrak kerja,” pungkasnya. (ka)

 

 

 

You might also like