TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Ni Wayan Wederi (69) mengakhiri hidupnya dengan cara gantung diri. Ia ditemukan pertama kali oleh suaminya I Nengah Tengking (73) di sebuah kebun coklat di Dinas Munduk Malang, Desa Gadungan Kecamatan Selemadeg Timur Kabupaten Tabanan, Senin (15/10/2018).

Kasubag Humas Polres Tabanan AKP I Gede Surya Kusuma mengatakan, ketika pulang dari sawah suami  korban diminta  mengantar korban ke Bidan untuk berobat sekitar pukul 15.00 Wita. Setelah itu suaminya korban pergi ke kandang sapi untuk memberi makan sapi.  Ketika suaminya  kembali dari kandang sapi ternyata korban tidak ada di rumah. karena pelapor mengira korban sudah pergi ke bidan.

Akhirnya suaminya menyusul ke Bidan namun korban tidak ada, begitu juga di tempat orang punya kerja ternyata korban tidak ada, dan pelapor terus mencari hingga akhirnya suami korban kaget ketika melihat korban sudah tergantung di pohon coklat yang ada di kebun miliknya, dengan menggunakan selendang warna biru dan ketika didekati sekujur tubuh korban telah dikerumi semut merah,”kata AKP Surya Kusuma, Senin (16/10/2018).

Melihat hal tersebut selanjutnya suami korban memotong tali selendang dan memindahkan tubuh korban ke tempat yang lebih aman di bantu saksi I Wayan Sudira dan melaporkan hal tersebut ke kelian Dinas dan Maposlek Selemadeg Timur.

Petugas mendatangi lokasi penemuan mayat. Setelah tiba langsung dilakukan pemeriksaan terhadap sejumlah saksi-saksi.

“Anggota juga meminta keterangan terhadap keluarga korban. Untuk keterangan sementara korban diduga mengalami sakit menahun,” terang Surya.(ka)