DENPASAR, MEDIAPELANGI.com – Gubernur Bali Wayan Koster, mengukuhkan Ny. Putri Koster sebagai Bunda PAUD Provinsi Bali periode 2018-2023, di Gedung Wiswa Sabha Utama, Kantor Gubernur Bali, Denpasar, Rabu (14/11/2018)
Ditemui usai acara pelantikan, Putri Koster mengungkapkan kepada media bahwa selaras dengan himbau Gubernur Bali maka setelah dirinya dikukuhkan ada tanggung jawab cukup besar yang menanti. Dimana, pihaknya perlu menyiapkan generasi yang kokoh sejak dari usia emas, yakni 4-6 tahun.
Menurut Ny. Putri Koster, penyiapan generasi emas ini harus bermula dari keluarga dengan menyiapkan kesehatan dan pendidikan karakternya. “Namun sebenarnya peran sebagai bunda baik di rumah ataupun di sekolah itu, peran perempuan tetap merupakan garda terdepan dalam pembentukan kokohnya karakter seorang anak,” katanya.
Terkait dengan itu, lanjut Ny. Putri Koster yang juga dikenal sebagai seniman nasional, pihaknya sangat mendukung ketika Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Bali, TIA Kusuma Wardhani, menawarkan gagasan untuk menumbuhkan pendidikan terintegrasi yang pusat kegiatannya dilakukan di banjar.
“Namanya Si Pintar, Sistem Pendidikan Terintegrasi, yang dilakukan di banjar, sehingga memaksimalkan fungsi banjar ke depan nanti,” ujarnya. Untuk itu, ia berharap kedepan, dirinya dan pengurus yang lain dapat mengemban amanat tersebut untuk memajukan generasi penerus bangsa sehingga tercipta sumber daya manusia Bali yang berkualitas dan berkarakter.
Disisi lain, acara yang juga dibarengi dengan pelantikan pengurus Dekranasda Provinsi Bali, Ny. Putri Koster selalu Ketua, usai acara pelantikan pihaknya langsung memimpin rapat khusus dengan para pengurus untuk membahasa program dekranasda selanjutnya.
Hal tersebut dilakukan guna mewujudkan kegiatan kongkrit pengurus dekranasda dalam memajukan kerajinan di Bali sehingga tidak hanya branding produknya saja yang menjadi perhatian, namun lebih kepada upaya peningkatan sdm pengerajin di Bali juga harus ditingkatkan.(amb)