TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Diduga lupa mematikan dupa usai sembahyang, rumah milik I Ketut Mawi (65) warga Banjar Suradadi, Desa Belimbing, Kecamatan Pupuan, Kabupaten Tabanan ludes terbakar, Kamis (25/4/2019).
Dari informasi yang dihimpun, kebakaran terjadi dikarenakan menantu korban lupa mematikan dupa usai sembahyang di kamar suci.
Sebelum kejadian, Mawi dari pukul 08.00 Wita membantu tetangganya karena ada upacara pernikahan. Sekira pukul 12.45 Wita salah satu saksi Suriasa yang juga berada di lokasi upacara melihat ada kepulan asap dan api sudah membakar rumah korban.
Melihat api sudah membesar saksi meminta tolong warga untuk memadamkan api dengan alat seadanya. Warga sekitar segera berdatangan ke lokasi membantu memadamkan api.
Sesaat kemudian mobil pemadam tiba di lokasi. Dalam waktu sekejap, api berhasil dikuasai. Namun demikian seisi dalam rumah tak bisa diselamatkan ludes terbakar.
Akibat kejadian tersebut korban mengalami kerugian sekitar Rp 100 Juta.
Kapolsek Pupuan AKP Ida Bagus Mahendra ketika dikonfirmasi menjelaskan,dari keterangan saksi dan hasil olah TKP, kebakaran tersebut terjadi diduga api dupa sembahyang di kamar suci yang lupa dimatikan dan merembet ke wastra pelangkiran. “Api diduga akibat api dupa yang mengenai wastra pelangkiran yang lupa dimatikan saat sembahyang,” jelas AKP Mahendra.(ka)