DENPASAR, MEDIAPELANGI.com – Wisatawan asing asal Belanda bernama Van Santen Cornelis Hubertus Maria (63) ditemukan tak bernyawa di dalam sebuah kamar villa di Jalan Prapat Beris gang Kubu Merangi nomor 2C, sebelah barat Kantor Desa Sanur Kauh, Denpasar Selatan.
“Jenazah korban ditemukan di atas tempat tidur dengan posisi menengadah,” terang Kapolsek Denpasar Selatan Kompol Nyoman Wirajaya, Senin (10/6/2019).
Kepada petugas pemilik villa, Ketut Juliana mengatakan, sebelum ditemukan meninggal, Senin (10/6/2019) sekitar pukul 15.00 Wita, korban sempat diperiksa oleh seorang dokter karena korban menderita bengkak kaki sebelah kiri, Minggu (9/6/2019).
Oleh dokter yang memeriksanya, bule yang tinggal di villa sejak bulan April 2019 ini disarankan untuk rawat inap. Entah apa alasannya, korban enggan menjalani perawatan di Rumah Sakit dan lebih memilih berobat jalan.
Pemilik villa juga mengatakan, pagi harinya ketika mematikan lampu, ia sempat menoleh ke kamar yang ditempati korban dan melihat tamunya tengah tidur. Namun lantaran hingga siang hari tidak ada bangun dan posisi korban masih seperti semula, pemilik villa curiga telah terjadi sesuatu dengan korban.
“Korban berusaha dibangunkan namun tidak merespon. Setelah dicek, korban diketahui sudah meninggal dunia,” kata Kompol Wirajaya.
Polisi yang menerima laporan mendatangi lokasi. Hasil olah TKP Tim Identifikasi Polresta Denpasar, tidak ditemukan bekas maupun tanda mencurigakan di tubuh korban. Di kamar tersebut petugas menemukan beragam jenis obat, dua buah handphone merk Samsung, laptop, Ipad, serta uang tunai Rp2 juta.
“Korban meninggal karena sakit. Kesimpulan ini selain dari olah TKP, juga berdasarkan keterangan saksi yang menyatakan korban menderita sakit bengkak kaki sebelah kiri karena bekas operasi sebanyak 9 kali dan jalannya agak pincang.
Jenazah korban sudah dibawa ke RSUP Sanglah untuk penanganan lebih lanjut,” ucap Kapolsek.(aw)