JEMBRANA, MEDIAPELANGI.com – Satu calon jemaah haji (CJH) asal Desa Air Kuning, Kabupaten Jembrana meninggal dunia setelah masuk dalam kloter 84 yang akan di berangkatkan ke Tanah Suci Makkah.
Sarmin Bin Harsad calon jemaah haji kloter 84 embarkasi Surabaya ini meninggal dunia pada Rabu (10/7/2019) sekitar pukul 10.00 Wita.
Almarhum yang akan berangkat ke tanah suci dijadwalkan pada(4/8/2019) mendatang.
Suasana duka masih menyelimuti keluarga almarhum Sarmin Bin Harsad di Desa Air Kuning, kabupaten Jembrana.
Anak almarhum, Madris Bin Sarmin yang rencananya mendampingi sang ayah berangkat ke tanah suci ditemui di rumah duka tampak sesekali meneteskan air mata ketika kerabat dan awak media menanyakan tentang sang ayah.
Ia menuturkan kondisi ayahnya mulai memburuk sejak Senin lalu dan sempat dirawat di Puskesmas rawat inap Desa setempat. Kondisi ayahnya terus memburuk hingga akhirnya dirujuk ke RSUD Begara Rabu pagi dan meninggal dunia setelah beberapa jam mendapat penanganan tim medis di RSUD Negara.
Meninggalnya calon jemaah haji asal kabupaten Jembrana, dibenarkan oleh Muslihin penyelenggara Haji dan Umroh Departemen Agama Kabupaten Jembrana.
Kini Madris Bin Sarmin anak almarhum dipastikan akan berangkat ke Tanah Suci sendiri tanpa ditemani sang ayah. Ia akan berangkat ke Tanah Suci bersama total 137 jemaah Haji tahun 2019 asal kabupaten Jembrana.
Dari 137 calon jemaah haji ini, akan diberangkatkan dengan dua periode yakni kloter 60 embarkasi Surabaya dengan 60 calon jemaah haji berangkat pada tanggal 25 Juni 2019 dan sisanya yang merupakan kloter 84 akan diberangkatkan ke Tanah Suci 4 Agustus mendatang. (ka-ak)