TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Pertengahan bulan September 2019, Pemkab Tabanan melalui Dinas Perhubungan bakal mulai mengoperasionalkan trayek baru angkutan siswa Trans Serasi khususnya di dua sekolah baru di Tabanan.
Untuk Pos SMPN 6 Tabanan Jalan. Merak No. 2 Jambe Baleran Tabanan, angkutan siswa Trans Serasi mulai beroperasi Jumat 20 September 2019 ini untuk melayani empat trayek yaitu : TS-20 Trayek Perum Vista-Pulau Nias-SMPN 6 Tabanan-Wanasari –Tuakilang-SMPN 6 Tabanan, TS -21 Tunjuk-Buahan-SMPN 6 Tabanan-Wanasari –Tuakilang-SMPN 6 Tabanan, TS-22 (Bongan –Gerokgak-SMPN 6 Tabanan-Subamia-SMPN 6 Tananan, TS-23 (Subamia-SMPN 6 Tabanan-Subamia –SMPN 6 Tabanan)
Menindaklanjuti hal tersebut Kamis (19/9/2019), pagi, Kepala Sekolah SMPN 6 Tabanan I Gede Ketut Sedana mengundang seluruh Pramujasa (sopir) Trans Serasi ke sekolah untuk dipertemukan dengan para siswa yang membutuhkan angkutan. Diharapkan siswa dan sopir saling mengenali sekaligus menyepakati jam penjemputan dan titik kumpul sehingga tidak terjadi keterlambatan, terangnya.
Sementara Ketua Komite Sekolah Made Nurbawa yang juga hadir dalam sosialisasi ini berharap, para sopir, siswa dan orang tua siswa bisa saling mendukung sehingga jadwal dan mekanisme yang telah disusun bisa berjalan dengan baik. “Karena baru mulai kita lihat dulu satu minggu kedepan, nanti kita eveluasi lagi”, pungkasnya.
Sementara itu upaya Pemkab Tabanan memberikan layanan transportasi kepada para siswa SMP di Tabanan terus bertambah. Tahun 2019 sebanyak 40 trayek baru termasuk untuk dua sekolah yang baru mulai dilayani trans serasi. Selain itu layanan trans serasi kini merambah ke seluruh kecamatan.
Plt Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Tabanan I Made Agus Hartawiguna ketika dikonfirmasi menjelaksna di tahun anggaran 2019 ini, pihaknya memang terus memperluas layanan trans serasi angkutan untuk siswa SMP di seluruh Tabanan. layanan ini diberikan untuk memastikan siswa bsia kesekolah tanpa harus mengendarai sepeda motor. “kami akan berupaya terus memperlua slayanan trans serasi,” kata Agus.
Dikatakan, khusus untuk tahun 2019 ini pihaknya menambah 40 trayek baru dengan 72 kendaraan. 28 trayek berada di kecamatan di luar kota Tabanan dan Kediri yang meliputi Penebel, Baturiti, Selemadeg dan Selamadeg Timur. Di empat kecamatan ini ada penambahan armada sebnyak 52 yang menggunakan bus kecil baru. “Ada 52 kendaraan yang melayani 28 trayek di empat kecamatan tersebut,” sebutnya.
Sementara itu terkait adanya permintaan orang tua SMPN 6 Tabanan yang berharap ada layanan trans serasi untuk siswa mereka , Agus yang kini menjabat asisten Bidang Administrasi umum setda Tabanan mengatakan kalau sekolah baru tersebut kini sudah terjangkau layanan trans serasi yang menggunakan angkot.
Di SMPN 6 Tabanan ada enam trayek dengan delapan kendaraan yang akan mengantar siswa dari Subamia, Wanasari dan sanggulan. Sementara untuk SMPN 5 Kediri ada dua trayek dengan lima armada. “Dua sekolah yang baru (SMPN 6 Tabanan dan 5 Kediri) mulai tahun ini sudah terlayani trans serasi, meski belum sepenuhnya, nanti secara bertahap dioptimalkan,” jelasnya.
Selain itu, juga ada lima trayek menuju SMPN 5 Tabanan yang berlokasi di Banjar Cengolo, Sudimara Tabanan. siswa di sekolah ini akan dilayani tujuh armada. Siswa yang dilayani berasal dari tiga desa yakni Gubug, Sudimara dan Bongan. “Total ada 12 trayek baru di kota Tabanan dan Kediri dengan 20 armada,” imbuhnya.(mp)