JEMBRANA, MEDIAPELANGI.com – Gusti Ketut Adi Putra Wiadnyana (18) warga Banjar Tibusambi, Desa Yehembang, Kecamatan Mendoyo, Kabupaten Jembrana Bali, ditemukan tewas di sungai dekat Desa setempat, Sabtu (28/9/2019) siang.
Penemuan mayat sempat gegerkan desa setempat. Mayat tersebut segera dievakuasi olah pihak keluarga dibantu warga sekitar untuk dibawa ke kerumah duka. Korban langsung diperiksa dokter dari Puskesmas Mendoyo dan petugas kepolisian dari Polsek Mendoyo dan Tim Inafis Polres Jembrana.
Dari hasil pemeriksaan luar menurut Kapolsek Mendoyo Kompol Made Karsa mengatakan, tidak ditemukan tanda-tanda kekerasan pada tubuh korban,”katanya.
Gusti Ketut Adi Putra Wiadnyana yang diketahui menghilang dari rumahnya sejak Jumat (27/9/2019) sore kemarin, korban tidak pulang kerumah.
Menurut keterangan pihak keluarga korban sudah sering keluar rumah dan tidak pulang. Gusti Ketut Adi Putra Wiadnyana yang mengelami keterbelakangan mental ini, diduga meninggal dunia karena terpeleset dan tenggelam saat hendak mandi disungai. Saat salah seorang warga yang hendak mandi di sungai menemukan korban di sungai.
Pihak kepolisian mengaku tidak melakukan otopsi terhadap jenazah korban lantaran adanya penolakan dari pihak keluarga. Pihak keluarga mengaku ikhlas dengan kepergian korban.(ka-ak)