JAKARTA, MEDIAPELANGI.com – Bupati Tabanan Ni Putu Eka Wiryastuti, kembali mendapat apresiasi berupa penganugerahaan Penghargaan karena dipandang mampu dan sukses memimpin Kabupaten Tabanan dalam bidang sosial dan budaya.
Kali ini, Bupati Eka dianugerahi Penghargaan Sang Pemimpin kategori Sosial dan Budaya oleh salah satu media nasional ternama di Indonesia, yakni Okezone.
Penghargaan diterima langsung oleh Bupati yang akrab disapa Eka tersebut dalam acara galla dinner Apresiasi Sang Pemimpin di The Grand Ballroom Hotel Indonesia Kempinski, Lt. 11 West Mall-Grand Indonesia, Jalan M.H. Thamrin 1, Jakarta Pusat, Jumat, (18/10), yang diserahkan oleh CEO Okezone Daniel Hartono.
Penghargaan Sang Pemimpin ini diberikan kepada Bupati Eka adalah merupakan suatu dukungan kepada pemimpin di era digital ini.
Dimana, Bupati Eka dianggap mampu mengembangkan bidang sosial dan budaya, diantaranya membangun harmoni di dalam perbedaan, investasi hati, mencetuskan kesenian baru dan mempopulerkan kebudayaan lama yang ada di Tabanan.
Sontak Penghargaan Sang Pemimpin ini semakin menambah deretan penghargaan yang telah diterima sebelumnya oleh orang nomer satu di Tabanan tersebut. Disamping itu, sebelum penganugerahan penghargaan ini telah dilakukan penilaian dengan proses yang cukup lama dari tim penilai media bersangkutan.
“Ini adalah penghargaan untuk Rakyat Tabanan. Setiap penghargaan yang dicapai itu merupakan suatu upaya, niat yang betul-betul menghasilkan sesuatu yang bermanfaat untuk rakyat. Saya bersyukur dan mudah-mudahan terlahir banyak pemimpin yang inovatif yang punya visi misi mewakili rakyat dan kembali lagi, outputnya bisa dirasakan masyarakat luas,” ucap Bupati Eka usai acara.
Lanjut Bupati Eka setelah dinobatkan sebagai sang Pemimpin kategori Sosial dan Budaya, kedepan, Dirinya akan mencoba untuk mengembangkan ekonomi kerakyatan di Tabanan, yakni bagaimaina mengangkat potensi alam dari desa-desa dan SDM yang ada di Tabanan, sehingga hasil dari Desa dan masyarakat mampu menjadi produk yang unggul dan tidak kalah saing dari produk luar.
“Nah itu yang perlu dikembangkan kedepan. Kita lagi getol-getolnya BUMDes lewat Perusda. Kita lagi getol-getolnya bikin destinasi baru, wisata baru untuk mengembangkan pariwisata kita, utamanya wisata Desa.
Disitu kita mengedepankan budaya yang ada, karena fondasi awalnya adalah masyarakat. Jadi bagaimana dengan budaya yang ada itu kita bisa mengembangkan ekonomi, bisa meningkatkan ekonomi dengan budaya,” imbuh Bupati Eka.
Disamping itu, Bupati Eka menjelaskan di Tabanan baru-baru ini telah meresmikan penerapan tiket elektronik di salah satu destinasi wisata, yakni di DTW Tanah Lot dan juga nanti kedepannya akan diterapkan lagi di DTW Jatiluwih dan Ulundanu Beratan. dan diharapkan semua destinasi wisata yang ada di Tabanan menerapkan sistem tiket elektronik, karena menurutnya hal itu lebih efektif dan lebih efisien serta lebih transparan sehingga mampu meningkatkan PAD di Kabupaten Tabanan.
Dan tidak lupa juga Bupati Eka mengucapkan terimakasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada seluruh masyarakat Tabanan beserta jajaran Pemkab Tabanan. Dirinya sangat menyadari tanpa dukungan dari seluruh elemen masyarakat Tabanan beserta jajaran Pemkab Tabanan, prestasi ini tidak mungkin bisa diraih.
“Kepada seluruh masyarakat Tabanan, teruslah berinovasi, bangga terhadap tanah air sendiri dan apabila sudah berhasil di bidang apa saja, baik itu politik, sekolah tinggi-tinggi dan harus kembali membangun daerahnya, yaitu Tabanan. Jangan jago diluar tapi tak pernah pulang dan gak mau mikirin kehidupan di Tabanan. Kita ini harus tetap berkiblat kepada ibu pertiwi, dimana kita dilahirkan disana kita harus membesarkan Daerah itu,” harap Bupati Eka.
Selain Bupati Eka, sederet pemimpin-pemimpin hebat yang mendapatkan Penghargaan Sang Pemimpin ini diantaranya, Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, Bupati Banyuwangi Azwar Anas, Bupati Merauke Frederikus Gebse, Walikota Gorontalo, Walikota Malang, Walikota Puerwakarta, Bupati Pulau Morotai, Bupati Pasangkayu, Bupati Jayapura, Bupati Ngada.(mp/rls)