TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Nasib nahas dialami Wayan Winarta (58) dan keluarganya. Barang berharga di rumah mereka raib digondol maling saat keluarga pulang ke kampung halaman. Kasus pencurian ini ditangani Mapolsek Tabanan.
Pemilik rumah, I Wayan Winarta baru mengetahui peristiwa pencurian itu pada Senin (4/11/2019) setibanya dari kampung halaman menuju tempat tinggalnya di di Banjar Bongan Jawa, Desa Bongan, Tabanan, Bali.
“Winarta pada Minggu (3/11/2019) pulang ke kampung halamanya di Banjar Babahan Kangin, Desa Babahan, Kecamatan Penebel, Kabupaten Tabanan untuk menghadiri upacara pernikahan keponakanya.Tapi pas pulang mau buka pintu gerbang sudah dalam keadaan tidak terkunci dan melihat kotak brankas berwarna merah tergeletak dihalaman rumah didekat pintu gerbang,”ujar Kasubag Humas Polres Tabanan, Iptu I Made Budiarta, Senin (4/11/2019).
Dia kaget saat melihat kondisi dalam rumah yang sudah berantakan. Termasuk lemari tempat penyimpanan pakaian dan barang berharga lainnya.
“Masuk kedalam rumah menemukan pintu rumah sudah dalam keadaan rusak serta barang-barang yang ada dalam almari disetiap kamar dan ruang tamu berantakan dilantai. Melihat pintu rumah rusak dan kamar acak-acakan.
Winarta mengaku kehilangan sepuluh buah permata, 0,5 gram emas lempengan dan cincin perak permata mirah cepaka
Diduga pelaku, masuk ke dalam rumah dengan merusak kunci dan mencongkel pintu depan rumah. Karena ditemukan tanda-tanda bekas pengerusakan,”kata Kasubag Humas Iptu Budiarta. (mp/ka).
