DENPASAR, MEDIAPELANGI.com – Personel Korem 163/Wira Satya mulai dari perwira menengah hingga berpangkat tamtama dites urine. Tes urine terhadap 30 orang personel ini dilakukan usai pelaksanaan upacara bendera di Makorem 163/Wira Satya, Senin (2/12/2019).
Kapenrem 163/Wira Satya Mayor Arm Ida Bagus Putu Diana Sukertia mengatakan, dalam tes urine ini yang dikoordinir Staf Intelijen Korem 163/Wira Satya, di bawah pengawasan Perwira Seksi Intelijen Korem 163/Wira Satya Mayor Inf Ida Bagus Putu Swatama ini diikuti 7 perwira menengah, 7 perwira pertama, 16 bintara dan tamtama.
“Tes urine yang digelar merupakan program berkala yang dilaksanakan pada Tri Wulan IV TA. 2019,” terangnya.
Dijelaskan, kegiatan ini merupakan pertanggungjawaban untuk memastikan setiap personel militer maupun sipil Korem 163/Wira Satya, termasuk jajaran di bawahnya harus terbebas dari semua urusan narkoba.
“Untuk memastikan maka secara berkala dilaksanakan tes urine, termasuk pemberian pemahaman mengenai bahaya narkoba melalui sosialisasi program P4GN,” kata Kapenrem.
Ditambahkan, di lingkungan TNI dan keluarga besarnya sudah mengikrarkan perang terhadap narkoba. Hal itu dapat dimulai dari memberikan pemahaman tentang narkoba dan bahayanya. Serta implementasi nyatanya melalui tes urine.
“Konsekuensi pada penyalahgunaan narkoba adalah akan dihadapkan pada proses hukum yang dapat berujung pada pemecatan,” ucap Mayor Bagus.
“Ini sejalan dengan apa yang telah digariskan dalam UU Nomor 35 Tahun 2009 tentang Narkotika termasuk juga UU Nomor 25 Tahun 2014 Hukum Disiplin Militer yang berlaku di lingkungan TNI,” lanjutnya.
Pihaknya juga berharap personel Korem 163/Wira Satya bisa menjadi teladan termasuk menjadi motor penggerak dalam memerangi narkoba baik di lingkungan sendiri dan juga di lingkungan masyarakat.
“Kita apresiasi terhadap hasil tes urine yang dilakukan terhadap 30 personel Makorem 163/Wira Satya, yang mana seluruhnya negatif,” ungkap Kapenrem. (mp/aw)