DENPASAR, MEDIAPELANGI.com – Ketua TP PKK Provinsi Bali Ny. Putri Koster mengatakan program yang terkandung dalam 10 Program Pokok PKK sangat sejalan dengan visi Pemerintah Provinsi Bali, yakni Nangun Sat Kerthi Loka Bali. Dimana dari tiga aspek penting yang meliputi alam, budaya dan manusia, tercakup dalam 10 Program Pokok PKK.
“Dengan bergerak melakukan program- program PKK secara baik dan benar serta mengimplementasikan di tengah masyarakat secara nyata, itu artinya kita sudah mewujudkan masyarakat Bali yang sehat, bahagia lahir bathin,” ujar Putri Koster saat menghadiri pembukaan Jambore Kader PKK serangkaian Hari Kesatuan Gerak (HKG) ke-48 Tahun 2020 di Gedung Ksiraarnawa, Taman Budaya Denpasar, Selasa (10/3/2020).
Jambore Kader PKK yang dibuka Gubernur Bali Wayan Koster ditandai pemukulan ‘kulkul’ ini diikuti oleh kader PKK dari kabupaten/kota se-Bali. Dalam kegiatan ini dirangkai pula dengan delapan jenis perlombaan yang nantinya para pemenang lomba akan mewakili TP PKK Provinsi Bali untuk berlaga pada Jambore PKK di tingkat nasional.
Ny. Putri Koster menambahkan selain mengikuti perlombaan Jambore, kegiatan ini juga bertujuan agar apa yang dilombakan diaplikasikan secara nyata di tengah masyarakat, baik itu kesehatan, pendidikan, lingkungan dan bidang lainnya yang tercakup dalam 10 Program Pokok PKK.
Terkait penanganan Virus Corona, kader PKK juga ikut memegang peran dalam mensosialisasikan upaya pencegahan tanpa membuat kepanikan dan memperkeruh keadaan. Kader PKK mensosialisasikan di tengah masyarakat bagaimana upaya pencegahan dengan menjaga kesehatan serta kebersihan.
Gubernur Bali Wayan Koster selaku Ketua Pembina TP PKK Provinsi Bali menegaskan peran PKK penting dan strategis dalam menyukseskan pelaksanaan dari program program pemerintah di tengah masyarakat.
Sebagai organisasi dengan struktur yang jelas dari tingkat pusat hingga dasa wisma, PKK berperan penting dalam mensosialisasikan serta mengimplementasikan program pemerintah. Untuk itu, Gubernur berkomitmen memberi perhatian serius terhadap suksesnya realisasi program-program Tim Penggerak PKK Provinsi Bali, termasuk tetap memfasilitasi kegiatan-kegiatan yang dilaksanakan serta bersinergi dengan Tim Penggerak PKK Kabupaten/Kota, sehingga manfaatnya benar-benar dapat dirasakan masyarakat.
“Perhatian serius terhadap PKK direalisasikan dengan dukungan fasilitasi penganggaran yang terus mengalami peningkatan mulai tahun 2019, 2020 dan semoga pada tahun berikutnya lebih meningkat lagi. Kebijakan ini dilakukan karena Tim Penggerak PKK memiliki landasan hukum dan mekanisme kelembagaan yang jelas serta perannya sangat strategis dalam ikut menyukseskan program pemerintah,” ujar Gubernur.
Dengan pelaksanaan Jambore ini, Gubernur berharap dapat dijadikan wadah untuk memupuk kebersamaan dan ajang silahturahmi serta dapat menambah wawasan serta pengetahuan para kader guna terwujudnya keluarga sehat dan sejahtera.
Dalam Jambore PKK kali ini diperlombakan delapan jenis lomba. Antara lain Lomba Penyuluhan Tertib Administrasi PKK, oleh Ketua TP PKK Desa/Kelurahan, lomba Penyuluhan Pola Asuh Anak dan Remaja dengan Penuh Cinta dan Kasih Sayang dalam keluarga, Lomba Penyuluhan Pemberdayaan Ekonomi Keluarga melalui UP2K PKK, Lomba Penyuluhan Pemanfaatan Lahan Pekarangan melalui Halaman Asri Teratur Indah dan Nyaman (HATINYA) PKK, Lomba Penyuluhan Pencegahan Stunting pada Balita, Lomba Paduan Suara (Mars PKK, Nangun Sat Kerthi Loka Bali dan Lagu Bali Merah Putih), Lomba Senam “Nangun Sat Kerthi Loka Bali” serta Lomba Defile/Yel-yel 10 Program Pokok PKK.
Selanjutnya para pemenang pertama lomba-lomba tersebut akan mewakili Provinsi Bali mengikuti lomba yang sama di tingkat nasional, kecuali lomba Paduan Suara dan Lomba Senam.
Pembukaan Jambore PKK pada pagi hari ini turut dihadiri oleh Ketua Umum Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Bali Ny. Cokorda Putri Hariyani Ardhana Sukawati, Ketua Dharma Wanita Persatuan Provinsi Bali Ny. Widyasmini Indra, Ketua Gatriwara Provinsi Bali Ny. Ningsih Wiryatama, Bupati Klungkung Nyoman Suwirta, Ketua TP PKK Kabupaten/kota se Bali , Kepala OPD di lingkungan Pemprov Bali serta undangan lainnya.(mp/rls)