TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Hampir sebagian besar areal hijau masih terbentang luas di daerah Tabanan. Melihat kondisi teresebut tentu Tabanan masih memiliki peluang dan aset sangat bagus bagi perkembangan sektor pertanian khsususnya.
Ditambah Kabupaten Tabanan telah tersohor sebagai lumbung padinya Bali. Tentu masyarakat Tabanan harus semakin banga serta jangan pernah gengsi untuk turun bertani.
Maka dari itu, masyarakat khususnya para Ibu-ibu di Kabupaten Tabanan sangat perlu rasanya melestarikan salah satu kegiatan yang dilakukan sejak dulu oleh para petani, adapun kegiatan tersebut biasa disebut dengan “Manyi”.Maka,Menurut, Ketua TP PKK Provinsi Bali, Ny Putri Koster,Selasa,(9/6/2020) disela sela kegiatan panen raya (Manyi) di Subak Aseman 5 B Banjar Bongan, Desa Tegal Mengkeb, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan, Selasa,(9/6/2020) menyampaikan, dimulai dari Kabupaten Tabananlah agar dapat mempelopori mementuk seka yang namanya seka manyi tersebut.
Di samping itu juga kegiatan tersebut mampu membangkitkan etos kerja para perempuan Bali yang sangat tinggi, karena bisa secara bersama – sama memikul beban,senasib sepenanggungan,memikul sama berat,menjingjing sama ringan beban yang ada di Bali. Baik dalam keluarga kecil maupun di masyarakat.
“Kita bisa mengambil pekerjaan seperti kaum pria,sehingga kita bisa sejajar dengan kaum pria,dan mungkin tanggung jawab yang dulu berat akan terasa ringan.Karena hidup saya juga di pedesaan,jadi bukan hal yang baru untuk melihat sawah,seka ngamping.” jelasnya.
Melihat sebelumnya terlihat semua diam tidak melakukan apa- apa. Maka dirinya sangat ingin hadir guna membangkitkan semangat.
“Ayo, ini pekerjaan kita yang harus kita ambil,kalau bukan kita siapa lagi yang mau ambil,” ajaknya.(*mp/ka)
