TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Niat ingin menebang Kayu Bayur, seorang warga harus meregang nyawa setelah tertimpa ranting Kayu Bayur yang masih tersangkut di pohon lain. Korban I Wayan Kantra (50) warga Banjar Mambang Tengah, Desa Mambang, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan mengalami luka serius di bagian kepala.
Peristiwa nahas tersebut bermula saat korban menebang Kayu Bayur di tanah tegalan milik I Nyoman Sukarma Banjar Mambang Tengah, Desa Mambang, Kecamatan Selemadeg Timur, Kabupaten Tabanan Bali
“Terjadi peristiwa kecelakaan kerja jatuhnya ranting Pohon Kayu Bayur yang menimpa korban I Wayan Kantra yang pada saat kejadian korban menebang pohon kayu bayur yang sudah mati,” kata Kasubag Humas Polres Tabanan Iptu I Nyoman Subagia seijin Kapolres saat dikonfirmasi Jumat (31/7/2020).
Namun, saat Pohon Kayu Bayur yang ditebang itu belum roboh, saat bersamaan ranting Pohon Bayur di atas tersangkut di pohon lainya itu ikut terjatuh dan menimpa pada bagian kepala korban hingga mengalami luka yang cukup parah.
Melihat kejadian tersebut, cucu korban berusaha menolong langsung mengangkat korban untuk dibawa ke Rumah Sakit Tabanan.
Setelah sempat mendapatkan penanganan medis di UGD RS Tabanan, sekira pukul 13.00 Wita, korban dinyatakan meninggal dunia.
“Saat Pohon Bayur belum roboh pada saat bersamaan ranting Pohon Kayu Bayur yang nyangkut diatas Pohon lainya ikut terjatuh dan mengenai bagian kepala korban. Korban mengalami luka parah di bagian kepala dilarikan ke RSU Tabanan. Namun setelah mendapatkan perawatan korban akhirnya meninggal dunia,” jelas Subagia.
Dugaan korban kurang waspada saat memotong Pohon Kayu Bayur dengan mengunakan senso dan tidak memperhatikan ranting kayu yang nyangkut di Pohon lainya dan seketika jatuh menimpa kepala korban meninggal dunia tertimpa patahan ranting kayu yang dipotong sendiri,”katanya. (mp/ka)