BULELENG, MEDIAPELANGI.com – Satu keluarga korban tanah longsor di Desa Mengening, Kecamatan Kubutambahan,Kabupaten Buleleng, terpaksa mengungsi sementara ke rumah kerabatnya. Rumah milik Wayan Wardana (36) kini tidak bisa ditinggali usai diterjang longsor pada Senin dini hari (4/1/2021).
Satu kamar tidur berukuran 3×3 yang dihuni Wardana bersama istri dan kedua anaknya tersebut mengalami kerusakan cukup berat.
Meski begitu, tidak ada korban jiwa dalam musibah tanah longsor itu.
Seizin Kapolres Buleleng, Kapolsek Kubutambahan AKP Ketut Wisnaya saat dikonfirmasi membenarkan musibah tersebut. Rumah semi permanen milik Wayan Wardana (36) di Banjar Sangker, Desa Mengening itu, diterjang tanah longsor pada Senin (4/1/2021) dinihari sekitar pukul 04 15 WITA.
“Kerugian materi akibat musibah tanah longsor menimpa rumah Wardana sekitar Rp 5 juta. Korban jiwa kami pastikan nihil. Kami dibantu warga setempat langsung melakukan gotong-royong setelah menerima informasi itu,” kata Kapolsek Wisnaya melalui sabungan telepon seluler.
Sementara itu, Perbekel Desa Mengening, Ketut Angga Wirayuda ketika dihubungi melalui telepon seluler Senin (4/1) mengatakan, 1 KK keluarga Wayan Wardana sementara ini terpaksa mengungsi ke salah satu kerabatnya.
Hal itu, lanjut dia bertujuan untuk menghindari hal yang tidak diinginkan lantaran intensitas curah hujan di wilayah perbukitan Desa Mengening cukup tinggi.
“Tadi, informasi yang kami terima keluarga Wayan Wardana diungsikan sementara waktu sampai situasi memungkinkan mereka kembali ke rumah. Mereka (keluarga Wardana) mengungsi di salah satu kerabatnya, yakni rumah Komang Riski, letaknya di sebelah selatan rumah Wardana,” ungkap Perbekel Wirayuda.
Perbekel Wirayuda pun mengaku telah menyampaikan himbauan kepada sejumlah warga yang tinggal di lereng perbukitan untuk selalu waspada di musim penghujan ini.
“Sudah, kami terus lakukan monitoring dan menghimbau warga terutama jika curah hujan tinggi dan berlangsung lebih dari 4 jam lamanya, kami minta kepada warga yang tinggal di lereng perbukitan untuk mengungsi sementara waktu ke rumah sanak keluarga,” pungkasnya.(mp)