TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Merasa namanya dicemarkan di media sosial Ketua KNPI Tabanan Ni Made Dewi Trisnayanti melaporkan akun facebook atas nama Iwan Guntur (http://WWW.facebook.com/fadilah.candra.3939).
Awalnya sekitar Jumat (5/3/2021) sekitar pukul 21.00 Wita dirinya di telpon oleh teman-temanya yang mengatakan ada postingan karikatur yang menyebut nama dan poto dirinya di group media sosial facebook Suara Tabanan bersama temannya bendahara KNPI Tabanan Made Pasek. Dalam karikatur bertuliskan “Mereka Korupsi! Diduga menyalah gunakan anggaran KNPI Tabanan 2020 untuk kepentingan pribadi”. dibawahnya tertulis 50 juta.
Merasa informasi yang dimuat dalam link medsos tersebut tidak benar Dewi bersama Pasek didampingi pengurus KNPI Tabanan lainnya Jumat malam langsung melapor dan diterima bagian Siaga Reskrim Polres Tabanan sekitar pukul 23.00 Wita.
Dewi mengatakan dirinya melapor ke Polisi karena informasi yang dibagikan dalam facebook grup Suara Tabanan tersebut tidak benar dan mencemarkan nama dirinya dan temannya Made Pasek. Dewi adalah Ketua KNPI Tabanan periode 2017-2020 dan Made Pasek adalah bendahara. Dewi saat ini juga menjabat sebagai anggota Komisi I DPRD Tabanan dari Fraksi PDI Perjuangan.
Lebih lanjut Dewi mengatakan informasi yang dimuat di link atas nama Iwan Guntur tersebut membuat pengurus KNPI Tabanan lainnya tidak terima apalagi menyebut anggota DPRD Tabanan sehingga konstituennya menjadi resah dan marah.
Link atas nama Iwan Guntur ditenggarai akun palsu tersebut dianggap tidak bertanggungjawab dan menyampaikan informasi yang tidak benar. “Kata Dewi, karena kebijakan Pandemi Covid 19 Tahun 2020 KNPI Tabanan tidak menerima dana dari Pemda dan kegiatan pun tidak bisa berjalan karena kebijakan prokes Covid-19. Kami minta kepada pihak Kepolisian agar masalah ini ditindak tegas agar tidak terulang. Kami mengajak masyarakat bijak bermedia sosial, tegasnya. (*mp)
