BULELENG, MEDIAPELANGI.com – Mengikuti arahan Pemerintah Pusat sekaligus menjadi target Pemerintah Provinsi Bali, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng kejar target vaksinasi COVID-19. Tiga bulan mendatang ditargetkan 70 persen masyarakat Buleleng telah memperoleh vaksin.
Hal tersebut disampaikan oleh Wakil Bupati Buleleng I Nyoman Sutjidra saat ditemui usai mengikuti Rapat Koordinasi (Rakor) yang dipimpin langsung oleh Gubernur Bali Wayan Koster dan Menteri Kesehatan RI Budi Gunadi Sadikin di Gedung Gajah Jaya Sabha, Rumah Jabatan Gubernur Bali, Jumat (12/3/2021).
Sutjidra menjelaskan, dalam rakor tersebut membahas kunjungan kerja Presiden RI, Joko Widodo ke Bali pada Hari Selasa mendatang. Dalam kesempatan ini juga dibahas target Bali untuk menuju zona hijau melalui program vaksinasi. Menurut target nasional pada tiga bulan kedepan dapat menyasar sebanyak 70 persen masyarakat Bali di seluruh Kabupaten/Kota.
“Sebanyak 100.000 vial vaksin Sinovac akan datang lagi ke Bali minggu depan. Buleleng sendiri juga ada target. Saat ini untuk para pekerja di bidang pariwisata serta tokoh agama seperti para sulinggih dan pinandita yang melayani umat akan diprioritaskan dahulu untuk menerima vaksin,” jelasnya.
Wakil Bupati asal Desa Bontihing, Kecamatan Kubutambahan ini lebih lanjut mengatakan setelah hari Selasa nanti akan ada pendataan kembali untuk masyarakat umum yang akan memperoleh vaksinasi. Mana yang diprioritaskan akan menerima vaksin terlebih dahulu.
“Ini serangkaian dengan pelaksanaan vaksinasi di tiga zona yang mana ditargetkan menuju zona hijau yakni Ubud, Sanur dan Nusa Dua termasuk juga Tuban yang akan dipantau langsung oleh Pak Jokowi. Mudah-mudahan target tersebut dapat terlaksana untuk tiga bulan kedepan,” kata Sutjidra.
Sementara itu, Sekretaris Daerah Kabupaten Buleleng Gede Suyasa ditemui di tempat yang sama mengatakan untuk sejumlah daerah di Bali yang tidak menjadi sasaran zona hijau akan dipantau secara virtual. Untuk melaksanakan vaksinasi pada Hari Selasa tanggal 16 Maret tersebut.
Vaksinasi diharapkan berjalan lancar dan masif. Sehingga Bali bisa mencapai target. “Namun, Buleleng sendiri masih menunggu kedatangan vaksin-vaksin berikutnya sesuai dengan agenda yang ditetapkan oleh Kementerian Kesehatan dan Pemprov Bali,” singkatnya. (Stu)