fbpx

Hasto: Kader PDI Perjuangan Tetap Bekerja untuk Rakyat

Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengingatkan para anggota, kader, dan simpatisan partai agar tidak berpuas diri dengan hasil survei yang ada, melainkan tetap terus bekerja untuk rakyat. (ANTARA/HO-PDIP/am.)

JAKARTA, MEDIAPELANGI.com – Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto menyatakan para anggota, kader, dan simpatisan partai jangan berpuas diri dengan hasil survei yang ada serta tetap bekerja untuk rakyat.

“Untuk seluruh kader agar tidak berpuas diri dulu, karena sejatinya kemenangan itu berada di tangan rakyat, lebih baik kita bekerja keras, daripada sebentar-sebentar melihat hasil survei,” kata Hasto di Jakarta, Selasa.

Hasto menyatakan hasil itu juga membangun optimisme terhadap simpatisan, anggota, dan kader partai, bagaimana kerja keras seluruh anggota PDI Perjuangan di tengah pandemi diterima dengan baik oleh masyarakat.

“Buat kami pengakuan terbesar dalam politik itu ketika rakyat menerima seluruh dedikasi anggota dan kader-kader PDI Perjuangan, terutama di tengah pandemi dalam situasi yang tidak mudah ini,” jelas Hasto.

Beberapa waktu lalu, survei peta politik Triwulan I 2021 yang dikeluarkan oleh Charta Politika Indonesia di Jakarta, Minggu, memprediksi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) sebagai partai politik yang akan paling banyak dipilih oleh masyarakat untuk pemilihan legislatif (pileg).

“PDIP menerima perolehan suara sampai 20,7 persen dari 1.200 responden yang ditanya pada periode 20-24 Maret 2021,” kata Direktur Eksekutif Charta Politika Indonesia Yunarto Wijaya saat mengumumkan hasil survei secara virtual, Minggu.

Partai Gerakan Indonesia Raya (Gerindra) sebanyak 14,2 persen, Partai Kebangkitan Bangsa 9,7 persen, PKS 8,2 persen, Partai Golongan Karya (Golkar) 7,8 persen, Partai Nasional Demokrat (NasDem) 5,4 persen, Partai Demokrat 4,2 persen, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) 2,2 persen, Partai Solidaritas Indonesia (PSI) 1,8 persen dan Partai Amanat Nasional satu persen.

Sementara itu, partai-partai lain yang menempati urutan di luar kelompok 10 besar, di antaranya Partai Perindo (0,8 persen), Partai Hanura (0,6 persen), Partai Garuda (0,4 persen), Partai Berkarya (0,3 persen), PKPI (0,2 persen), Partai Gelora (0,2 persen), Partai Ummat (0,1 persen), Partai Bulan Bintang (PBB) (0,1 persen).(ant)

Berita Terkait
error: Konten ini terlindungi.