fbpx
HukumTabanan

Viral Dua Kelompok Pemuda Berkelahi di Tabanan Ditangkap

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Sepuluh pemuda yang viral karena terlibat perkelahian ditangkap tim Satreskrim Polres Tabanan. Video perkelahian kesepuluh pemuda itu viral di media sosial.

Kapolres Tabanan, AKBP Ranefli Dian Candra mengatakan, petugas berhasil mengamankan 10 orang dari dua kelompok pemuda yang terlibat perkelahian di sebuah warung kopi. Menurutnya kejadian di sebuah warung kopi, Minggu (26/9/2021) tengah malam. Perkelahian tersebut diduga dipicu salah paham.Pemicunya, hanya karena salah paham antara dua pemuda,”kata AKBP Ranefli Dian Candra, Selasa (28/9/2021).

Peristiwa perkelahian dua kelompok ini bermula dari salah paham antara dua pemuda bernama Muhamad Adit Prayoga (18) dan Yogi Saputra (17). Saat bertemu di Pantai Batu Tampih, Kecamatan Kediri, Tabanan pada pekan lalu dan sempat berbincang. Namun dari perbincangan dua pelaku ini, pelaku Yogi tersinggung dengan perkataan Adit. Sebab, Yogi mendapat sindiran Adit bahwa dirinya sudah memiliki seorang anak dan Yogi belum. Saat itu mereka tidak terlibat perselisihan berujung terjadinya perkelahian.

Untuk membuat efek jera kepada kedua kelompok pemuda itu kesepuluh pelaku perkelahian tersebut digojlok di halaman Mapolres Tabanan.

Pada Minggu (26/9/2021) malam sekitar pukul 20.30 Wita, Yogi bersama sejumlah temannya hendak bermain biliar. Di jalan melihat pelaku Adit sedang ngopi di sebuah warung di seberang rumah sakit Puri Bunda, Jalan IR Soekarno, Desa Banjar Anyar Kediri. Spontan, Yogi yang masih merasa tersinggung dengan perkataan Adit langsung menghampirinya dan ternyata jawaban Adit tidak memuaskan sehingga Yogi naik darah dan langsung memukulnya.

Selanjutnya Tim Gabungan Satreskrim Polres Tabanan dan Opsnal Polsek Kediri berhasil mengamankan dua kelompok pemuda yang terlibat perkelahian di sebuah warung kopi.

Perkelahian ini juga sempat ramai di jagat media sosial kemarin. Dari dua kelompok tersebut, 10 orang pemuda berhasil diamankan.

Dari kelompok 1 diantaranya Muhamad Adit Prayoga (18), sahrul Gunawan (23), Hakim (21), Muhamad Ibadur Rohman (19), dan Rian Adi Firmansyah (21). Mereka seluruhnya tinggal di wilayah Banjar Jagasatru, Desa/Kecamatan Kediri, Tabanan.

Kemudian dari Kelompok 2 yang berhasil diamankan diantaranya Yogi Saputra (17), Ahmad Abdul Rohim (17), Dwiki Wardana (19), Yudis Hadi Putra (22), serta Roby Susanto (21). Mereka tinggal di beberapa wilayah di sekitar Kecamatan Kediri dan Tabanan.

Baca Juga:  KIM Plus Tabanan Siapkan Saksi dan Relawan Mulyadi-Sengap untuk Kuasai TPS

“Awalnya ada kesalahpahaman antara pelaku Yogi dan Adit pekan lalu. Tapi Minggu si Yogi ini sempat melihat pelaku Adit untuk mempertanyakannya hingga akhirnya terlibat perkelahian.

Dari kejadian tersebut, kata dia, kedua belah pihak sama-sama mengalami luka lecet dan memar pada beberapa bagian tubuh. Artinya dari kejadian tersebut tidak sampai menimbulkan korban yang mengalami luka serius. “Sampai saat ini dari kedua pihak juga tidak ada yang mau melapor, dan sama-sama menyesali perbuatannya,” ungkapnya.

Guna memberi efek jera, kesepuluh pelaku tawuran tersebut digojlok. Mereka yang berprofesi sebagai buruh serabutan ini disuruh jalan jongkok, push up maupun scotjump. Mereka kemudian disuruh membuat surat pernyataan tidak mengulangi perbuatan serupa di hadapan keluarga mereka.

“Mereka diamankan setelah video perkelahian viral dan kami minta itu jangan dicontoh serta hentikan meyebar videonya,” ucap Ranefli. Dia juga meminta para orang tua agar lebih meningkatkan pengawasan terhadap anak-anaknya yang mulai beranjak remaja dalam bergaul.[mp]

Berita Terkait

Back to top button
error: Konten ini terlindungi.