TABANAN, MEDIAPELANGI.com – I Gusti Ayu Komang Sudiasih (58) warga Banjar Dinas Kesiut Kanginan, Desa Kesiut, Kecamatan Kerambitan, Kabupaten Tabanan Bali ditemukan tewas sekitar pukul 07.30 Wita, Sabtu (30/10/2021).
Korban ditemukan tewas tersangkut di pembuangan air Bendungan Telaga Tunjung termasuk Banjar Pegubungan Kauh, Desa Pesagi Penebel, Tabanan dalam posisi tengadah, kepala menghadap ke Selatan.
Dari informasi yang didapat korban pada hari Jumat malam saksi mata sekitar pukul 22.00 Wita melihat korban berjalan kaki menuju arah Bendungan Telaga Tunjung. Karena tidak merasa curiga, saksi tidak menegur korban yang berjalan sendirian menuju Bendungan.
Kapolsek Penebel AKP I Nyoman Artadana yang dikonfirmasi membenarkan kejadian tersebut, dan mengatakan korban pertama kali ditemukan oleh warga yang ingin pergi ke sawah.
“Jadi ada salah satu warga yang ingin pergi ke sawah, melihat benda mencurigakan tersangkut dialiran air Bendungan. Awalnya pelapor mengira benda tersebut adalah batang kayu, namun setelah dilihat lebih jelas ternyata benda tersebut adalah sesosok mayat wanita, dan langsung melaporkannya ke warga sekitar,” ujar Kapolsek.
Kapolsek juga mengatakan dari keterangan warga kalau suami korban meninggal 5 tahun silam. Sejak ditinggal suaminya, korban sering termenung dan melamun semenjak suaminya meninggal dunia.
“Dan dari keterangannya memang korban diduga mengalami depresi. Korban diduga bunuh diri dengan cara melompat kedalam bendungan karena depresi,”terangnya.
“Untuk saat ini mayat korban sudah dievakuasi oleh Tim Gabungan Basarnas Bali, BPBD Tabanan, Polsek Penebel dan disemayamkan di rumah duka, kemudian pihak keluarga korban juga menolak untuk dilakukan autopsi,” tambahnya.[mp]