BULELENG, MEDIAPELANGI.com – Tiga cewek diduga disekap di sebuah kafe bernama Thedari Cafe, Kelurahan Banyuasri, Kecamatan/Kabupaten Buleleng, Bali. Bahkan, akibat disekap, salah satu cewek kafe itu sampai lemas dan dilarikan ke RSAD Singaraja.
Kasi Humas Polres Buleleng Iptu Gede Sumarjaya saat dikofirmasi wartawan, Kamis, 23 Desember 2021 menjelaskan, dari tiga cewek kafe itu, dua orang sudah dibawa ke Mapolres Buleleng untuk dimintai keterangan karena kondisinya cukup sehat.
“Satu orang masih di rumah sakit. Yang dua sehat dan masih dimintai keterangan,” kata Gede Sumarjaya, Kamis, 23 Desember 2021.
Iptu Gede Sumarjaya belum bisa memberikan kronologis penyekapan. Juga belum bisa menjelaskan motif dari penyekapan tersebut. Termasuk belum diketahui siapa yang melakukan perbuatan itu.
“Kami masih melakukan penyelidikan,” jelasnya.
Gede Sumarjaya menjelaskan, dugaan penyekapan diketahui saat petugas piket Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu (SPKT) Polres Buleleng mendapatkan pesan Whatsapp dari layanan hotline pada Kamis, 23 Desember 2021 sekitar Pukul 05.00.
Seseorang dalam pesan itu meminta pertolongan karena mengaku disekap. Sang pengirim mengaku disekap bersama dua wanita lainnya.
“Dia telepon minta bantuan polisi, karena salah satu temannya muntah-muntah dan sakit,” terang Sumarjaya.
Setelah mendapat pesan tersebut, polisi menuju ke lokasi kafe sekitar Pukul 06.00 Wita. Polisi pun mendobrak pintu. Dan benar saja, saat pintu terbuka ada ketiga cewek kafe dalam kondisi lemas.
Ketiga perempuan itu dipanggil dengan nama Yusi, Putri, dan Dita. Mereka kemudian dievakuasi keluar kafe. Karena kondisinya lemas, mereka digotong polisi satu per satu.
Namun hanya satu saja yang akhirnya dibawa ke rumah sakit untuk mendapat penanganan medis. Sedangkan dua cewek kafe lainnya masih cukup sehat. [MP]