Sebelum Tewas Gantung Diri, Ini Chat Terakhir ke Pacarnya

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Seorang Pemuda KYA (22) sebelum ditemukan tewas gantung diri disebuah pohon di Banjar Dinas Kuwum Tegallinggah, Desa Kuwum, Kecamatan Marga, KabupatenTabanan, sempat mengirim pesan WhatsApp kepada pacarnya.

Sebelum korban nekat mengakhiri hidupnya, pada Selasa (17/5/2022) korban WhatsApp yang isinya dalam bahasa Bali (Yen saget wenten nak nakonan, orin ngalih di beten kangin (jika seandainya ada yang menanyakan beritahu untuk mencari di timur bawah) isi pesan WhatsApp terakhirnya.

“Benar telah terjadi penemuan gantung diri di TKP pada Selasa (17/5/2022). Dia diduga nekat bunuh diri lantaran terlilit utang,”ujar Kapolsek Marga AKP I Gede Budiarta.

Budiarta menjelaskan KYA ditemukan tewas gantung diri sekitar pukul 10.00 Wita. Sebelumya saksi sempat ditelpon pacar korban dan menanyakan apakah korban ada di gudang. Selanjutnya saksi menjelaskan bahwa dari kemarin sore korban sudah tidak ada di gudang dan berbalik menyanyakan apakah bersama pacarnya.

Ternyata pacar korban mengatakan bahwa tidak bersamanya. Selanjutnya menyampaikan kepada saksi bahwa korban sebenarnya memiliki masalah namun tidak mau menceritakan kepada pacarnya.

Dugaan itu diketahui lantaran pemuda warga asal Kecamatan Banjar, Kabupaten Buleleng yang sehari-hari bekerja sebagai tukang ukir ini meninggalkan whatsapp yang dikirim pacarnya kepada saksi yang isinya screenshoot percakapan antara korban dengan pacarnya.

Mendapat chat tersebut selanjutnya saksi melakukan pencarian terhadap korban di area proyek perumahan sambi memanggil nama korban, namun tidak ada jawaban. Sambil menuruni jalan ke sungai dan ketika itu saksi melihat korban dalam keadaan tergantung.

“Posisi tergantung dipohon dekat sungai,” terang dia.

Kapolsek mengatakan, setelah mengetahui kejadian anggota langsung ke lokasi dan mengevakuasi korban dibantu warga setempat. Kemudian, jasad korban dibawa ke BRSUD Tabanan.

“Menurut kesaksian saksi korban, tidak menunjukan perilaku aneh serta tidak menceritakan keluh kesah,” ucap AKP Budiarta.

Soal penyebab KYA nekat gantung diri di duga korban memiliki permasalahan ekonomi hutang piutang. “Keterangan sementara, korban diduga karena terlilit utang,”jelasnya.[mp]