Digelontor Dana Rp 37 Miliar, Pembangunan Darmaga Danau Beratan Belum Rampung

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Hingga saat ini pembangunan Dermaga Danu Beratan Bedugul, Desa Candikuning, Kecamatan Baturiti, Kabupaten Tabanan Bali, belum rampung.

Salah satu proyek yang menelan dana Rp 37 miliar tersebut belum rampung. Saat ini proses pembangunan masih berlangsung dengan penataan parkir dan penggarapan pintu masuk serta taman di depannya.

Padahal proyek pembangunan dilaksanakan sudah beberapa tahun, pembangunan dilakukan oleh Kementrian Pusat untuk kemudian diserahterimakan kepada Pemkab Tabanan.

Kadis Perhubungan Kabupaten Tabanan, I Made Yasa saat dikonfirmasi mengatakan, bahwa untuk proses pembanguna masih berlangsung karena hingga saat ini, proyek yang menelan biaya sekitar Rp 37 miliar dari awal hingga proses akhir itu, belum diserahterimakan.

Nantinya, kemungkinan tahun ini proses pembangunan akan rampung dan pengelolaan akan diserahkan kepada Pemda Tabanan.

“Saat ini belum diserahterimakan kepada pemkab Tabanan kemungkinan tahun ini sudah selesai pembangunananya. Karena memang penyelesaian untuk anggaran tahun 2022 ini. Dan langsung ke Pemda Tabanan nanti pengelolaan,”ucapnya, Kamis (16/6/2022).

Yasa menyebutkan, bahwa nantinya dermaga itu akan berfungsi untuk mendukung pelayanan boat untuk fasilitas wisatawan menikmati keindahan danau Beratan. Kurang lebih nantinya pelayanan itu akan ada sekitar 40 boat.

Untuk kemudian, pihaknya juga nantinya akan bersinergi dengan pihak Disparta terkait pembahasan retribusi yang akan di buat Perdanya. Namun, untuk Perda Retribusi untuk dikenakan bagi wisatawan akan dibahas setelah serah terima atau hibah itu diserahkan ke Pemda Tabanan.

“Kami berupaya supaya akhirnya tifak terjadi antrean, melakukan penataan supaya bagus dan nyaman. Perda retribusi akan dibahas setelah diserahkan. Fokus kami adalah masalah keselamatan dan kelancaran. Terkait keseluruhan, makan pengelolaan nantinya juga akan dibahas dengan masyarakat dan OPD terkait supaya maksimal pemanfaatannya,” ungkapnya.

Sementara itu, Perbekel Desa Candi Kuning, I Made Mudita menyatakan, bahwa sepengetahuan pihaknya, bahwa memang itu proyek pusat yang akan dihibahkan, atau serah terimakan. Pihaknya belum tahu, mengapa penyerahan itu belum dilakukan dari pusat ke Pemda. Kemungkinan, ada syarat yang belum dilengkapi.

“Setahu saya bahwa itu dari pusat ke Pemda Tabanan, belum diserah terimakan mungkin ada syarat yang belum dilengkapi. Harapan kami bisa segera bisa difungsikan sehingga pelayanan boat untuk fasilitas wisatawan menikmati keindahan danau Beratan yang akan melayani wisatawan mengelilingi danau Beratan ada sekitar 40 boat,” jelasnya.[mp]