TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Bencana kebakaran tak mengenal waktu, tempat, dan situasi. Tak jarang bencana yang lebih banyak diakibatkan oleh kelalaian manusia ini menimbulkan berbagai macam kerugian, baik harta benda maupun korban jiwa.
Kebakaran merupakan salah satu ancaman yang berbahaya dan dapat mengakibatkan korban jiwa jika kita tidak melakukan upaya yang tepat dalam mencegah kebakaran.
Hal inilah yang menjadi dasar dilaksanakan Pelatihan dan Simulasi Pemadam Kebakaran kepada Bhabinkamtibmas Polsek Kerambitan, Babinsa Koramil Kerambitan, Relawan Pemadaman Kebakaran Desa, Hansip dan Pecalang se Kecamatan Kerambitan yang diberikan oleh Satuan Polisi Pamong Praja Bidang Penanggulangan Kebakaran.
Kesadaran akan pentingnya pencegahan kebakaran dan penanggulangan dini terhadap bahaya kebakaran, pada umumnya masih dirasakan sangat kurang, khususnya untuk rakyat Indonesia. Sehingga masih seringkali terjadi kejadian kebakaran yang selalu mengakibatkan banyak kerugian. Untuk mencegah kejadian kebakaran dan mengurangi dampak yang ditimbulkannya, diperlukan tingkat pengetahuan tentang api yang memadai.
Sehingga, harus ada prosedur tetap dalam menjalankan kegiatan sehari-hari untuk mencegah kebakaran dan juga apabila terjadi kebakaran, maka harus ada upaya penanggulangan untuk meminimalisir timbulnya kerugian yang besar.
Kapolsek Kerambitan AKP Ni Luh Komang Sri Subakti mengatakan, simulasi pencegahan dan penaggulangan bahaya kebakaran bertujuan untuk memberikan pemahaman dan dilatihkan mengingat sudah ada beberapa kejadian kebakaran khususnya di Kecamatan Kerambitan.
Sehingga setalah nanti diberikan materi dan praktek oleh Bidang Penanggulangan Kebakaran Satuan Polisi Pamong Praja Kabupaten Tabanan mampu mengetahui apa-apa yang harus dilakukan dalam pencegahan dan penanggulanagan kebakaran sehingga pada saat terjadi kebakaran dapat dipadamkan dengan cepat dan tidak sampai meluas.
“Kita tekankan seluruh peserta agar terus waspada dan bersiap siaga terhadap musibah kebakaran yang mungkin terjadi dimana saja dan kapan saja,” ujar AKP Sri Subakti,”Kamis (20/10/2022).
Diharapkan kepada peserta apapun yang menjadi materi agar benar benar disimak dan dilatih kan karena sangat penting nantinya dalam penanganan bila terjadi kebakaran.
Tujuan yang ingin dicapai dari pelaksanaan kegiatan tersebut adalah mengaplikasikan teknik penanggulangan dan pemadaman kebakaran.
Karena itulah diperlukan pelatihan ini, banyak faktor yang bisa mempercepat terjadinya bahaya api atau kebakaran bahkan ledakan, faktor-faktor tersebut kadang-kadang kurang diperhatikan oleh kebanyakan orang, padahal upaya pencegahan kebakaran lebih mudah dan lebih murah, dibandingkan upaya penanggulangannya.
Karena itulah, dalam pelatihan ini upaya pencegahan kebakaran lebih diutamakan,”pungkasnya.[mp]