TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Dalam rangka pelestarian Agama, Adat dan Budaya guna mewujudkan Visi Tabanan Era Baru, Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, hadir sekaligus membuka Rangkaian Parade dan Pawai Ogoh-ogoh Se-Desa Adat Tabanan Tahun 2023, yang berlangsung di Wantilan Desa Adat Kota Tabanan, Anggara Umanis Wuku Uye, Selasa Sore (21/3).
Antusiasme tinggi ditunjukkan oleh warga Tabanan tatkala menyambut rangkaian parade ogoh-ogoh yang kehadirannya telah ditunggu sejak beberapa tahun terakhir, sebab ini merupakan kali pertama diadakan pawai yang bersifat masif usai pandemi covid 2019. Kreatifitas dalam pengerjaan ogoh-ogohpun ditunjukkan secara maksimal oleh para sekaa Teruna dari banjar adat terkait, yang mengikuti perlombaan saat itu.
Bertepatan dengan rahina pengerupukan, kegiatan ini merupakan rangkaian pelaksanaan Hari Suci Nyepi tahun baru Caka 1945, hasil kolaborasi antara Pemkab Tabanan, Desa adat, dan Paiketan Yowana Desa Adat Tabanan. Turut Hadir, Ketua DPRD Kabupaten Tabanan beserta Anggota, Jajaran Forkopimda, Sekda beserta Para Asisten Setda, Kepala OPD di lingkungan Pemkab dan para Kepala Bagian terkait di lingkungan Setda, juga para Camat, Bendesa Adat, Perbekel serta para peserta lomba pawai ogoh-ogoh.
Tercatat sebanyak 26 ogoh-ogoh tampil dan 24 yang dilombakan di Desa Adat Kota Tabanan mengikuti kompetisi, yang penilaiannya telah dilakukan sejak 15-17 Maret 2023 lalu. Adapun tema yang diangkat dalam pawai tahun ini yaitu “Nyomya Bhuta Kala Nyanggra Nawa Warsa Icaka 1945 Nyujur Jagat Kerthi”, yang memiliki makna sebagai upaya untuk menetralisir sifat-sifat bhuta kala yang ada di dalam diri manusia, seperti angkara murka, sombong dan angkuh, menjadi sifat-sifat yang lebih baik sesuai dengan ajaran dharma.
“Sebagai sebuah pawai yang kental dengan nuansa keagamaan dan kebersamaan, maka saya berharap pelaksanaan pawai ini bisa berjalan dengan penuh kegembiraan, pekedek pekenyem, sebagai sebuah keluarga besar masyrakat adat kota Tabanan, kedepankan nilai-nilai dan prinsip Jele Melah Gumi Gelah, ini harus kita kumandangkan secara terus menerus, sehingga rasa persaudaraan yang utuh bisa kita bumikan di kota Singasana” Ujar Bupati Sanjaya saat itu.
Melihat animo yang tinggi saat itu, pihaknya juga menyatakan akan terus memberikan dukungan terhadap kreatifitas anak-anak muda dan bahkan menjanjikan festival yang melibatkan lebih banyak peserta di tahun berikutnya. “Saya selaku bupati Tabanan sudah komitmen dengan ketua DPRD dan Forkopimda bahwa tahun depan kita lebih semarakkan, membuat festival selama 1 minggu penuh, disamping lomba ogoh-ogoh ini karena kita lihat begitu antusias masyarakat Tabanan menyambut pawai hari ini” ujarnya penuh semangat.
Sanjaya juga berikan apresiasi atas terselenggaranya acara yang bekerja sama dengan berbagai pihak ini dengan baik dan tertib. “Saya atas nama pribadi dan keluarga, dan Pemerintah Kabupaten Tabanan, mengucapkan selamat Hari Suci Nyepi Tahun Baru Caka 1945, kepada seluruh masyarakat Kabupaten Tabanan, semoga dengan melaksanakan catur brata penyepian kita bisa mulat sarira untuk senantiasa optimis dalam membangun Tabanan Era Baru” Sambungnya.
Di Kesempatan itu, I Made Yudiana, selaku Kadis Kebudayaan, juga menyampaikan ungkapan terima kasihnya kepada jajaran Pemerintah, khususnya Bupati Tabanan atas terselenggaranya kegiatan yang dinanti-nanti oleh masyarakat ini. “Kami menghaturkan selamat datang dan terima kasih kepada Bapak Bupati serta hadirin, juga kepada seluruh pihak yang telah membantu terlaksananya acara ini” ucapnya. Pembukaan dan pelepasan peserta pawai ogoh-ogoh sore itu, dilakukan secara simbolis dengan membunyikan tawa-tawa oleh Bupati Tabanan.