BULELENG, MEDIAPELANGI.com – Organisasi Legiun Veteran Republik Indonesia (LVRI) di Kabupaten Buleleng terus mendapatkan dukungan dan fasilitasi dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Buleleng dalam upaya menjaga semangat perjuangan para veteran. LVRI merupakan wadah bagi para pejuang yang turut berjuang untuk kemerdekaan Indonesia dan berpartisipasi dalam upaya perdamaian dunia.
Dalam acara pembukaan Musyawarah Cabang (Muscab) Ke-XII LVRI Buleleng, yang berlangsung di Wantilan Kantor Bupati Buleleng pada tanggal 25 Juli 2023, Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Buleleng, Gede Suyasa, mewakili PJ Bupati Buleleng, menyatakan komitmen Pemkab untuk terus memfasilitasi LVRI Buleleng.
“Pemkab Buleleng mengadopsi dua pola dalam memfasilitasi LVRI Buleleng, yakni pemberian hibah dan program-program kegiatan. Program kegiatan diberikan melalui Dinas Sosial Pemkab Buleleng. Sementara hibah akan diberikan setiap dua tahun sekali,” ungkap Suyasa.
Meskipun hibah tidak bisa diberikan setiap tahun, Pemkab Buleleng tetap berusaha memberikan dukungan melalui program-program yang berguna bagi LVRI. Selain itu, Pemkab Buleleng juga berkomitmen untuk menanamkan rasa cinta tanah air yang kuat kepada generasi muda di Kabupaten Buleleng. Salah satunya adalah melalui kegiatan pusat pendidikan wawasan kebangsaan (PPWK) yang akan diadakan pada Bulan Agustus mendatang.
“Mengundang tokoh LVRI Bali yang telah menjadi pelaku perjuangan dengan usia 94 tahun, untuk menjadi pembicara dan berdiskusi dengan generasi berikutnya guna menanamkan nasionalisme,” tambahnya.
Gede Suyasa juga mengungkapkan keinginannya agar para veteran senantiasa diberikan kesehatan dan kualitas hidup yang lebih baik. LVRI tidak hanya beranggotakan para pejuang kemerdekaan, tetapi juga mereka yang berkontribusi dalam upaya perdamaian dunia. Semangat juang yang tinggi dari para veteran tidak mengenal usia.
Menanggapi hal tersebut, Ketua DPD LVRI Bali, I Gusti Bagus Saputera, menyampaikan harapannya sebagai pejuang perlawanan kolonialisme. Dengan usia kemerdekaan Indonesia yang telah mencapai 78 tahun, para veteran berharap generasi penerus dapat meneruskan cita-cita proklamasi dan mewujudkan masyarakat yang adil dan makmur berdasarkan pancasila.
“Kami berpesan, pahlawan yang telah gugur kini adalah tulang yang berserakan. Tetapi engkaulah yang menentukan nilai dari tulang-tulang yang berserakan itu. Apakah jiwa kami yang telah melayang adalah untuk kemerdekaan, ataukah tidak untuk apa-apa. Teruskanlah perjuangan kami, kenanglah kami,” tegas Saputera.
Acara Muscab Ke-XII LVRI Buleleng ini menjadi momen untuk memperkuat semangat perjuangan para veteran dan mengajak generasi penerus untuk melanjutkan perjuangan demi Indonesia yang lebih baik.
Dengan demikian, berita tersebut memberikan gambaran tentang komitmen Pemerintah Kabupaten Buleleng dalam mendukung dan memfasilitasi LVRI sebagai wadah para veteran yang berjuang untuk kemerdekaan Indonesia dan perdamaian dunia. Semoga berita ini dapat menginspirasi generasi penerus untuk meneruskan perjuangan bangsa.[***]