TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Guna meningkatkan sinergi dalam rangka mewujudkan pembangunan berkelanjutan, menyeluruh, dan berdampak positif di daerah, Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya, bersama jajaran pemerintah daerah, menghadiri Upacara Pemelaspasan dan Mendem Pedagingan Pelinggih serta Bale Kidung, Gedong Simpen, Bale Manik Galih, dan Piyasan Utamaning Mandala Pura Dalem Desa Adat Buahan, Desa Buahan, Tabanan, pada Selasa, 26 September 2023.
Kehadiran Bupati Sanjaya dan jajaran pemerintah daerah bukan hanya sebagai wujud sradha bhakti kepada masyarakat, tetapi juga sebagai upaya untuk menjalin komunikasi dan koordinasi yang baik dengan krama (masyarakat setempat), sehingga sinergi pembangunan antara pemerintah dan masyarakat semakin meningkat. Bupati Sanjaya telah secara konsisten memberikan dukungan kepada masyarakat sejak menjabat sebagai Wakil Bupati Tabanan hingga saat ini sebagai Bupati Tabanan.
Dalam sambutannya, Bupati Sanjaya mengungkapkan, “Tujuan saya hadir di sini adalah dua hal penting. Pertama, tadi saya telah berkomunikasi bersama tokoh-tokoh penting yang hadir. Kedua, saya hadir untuk memberikan bantuan kepada masyarakat di sini, sehingga dapat meringankan beban peson-peson (iuran) dari masyarakat dalam proyek ini. Itu adalah dua hal utama yang saya ingin sampaikan.”
Beberapa tokoh penting yang turut hadir dalam acara ini termasuk anggota Komisi IV DPR RI I Made Urip beserta istri, Ketua DPRD Provinsi Bali yang diwakili oleh anggota DPRD Tabanan I Wayan Widnyana, Perwakilan Penjabat Gubernur Bali, beberapa anggota DPRD Tabanan, para Asisten, dan Kepala OPD terkait di lingkungan Pemkab Tabanan. Turut hadir juga Camat dan unsur Forkopimcam setempat, Perbekel, Bendesa Adat, Prawartaka Karya, serta masyarakat setempat.
Bupati Sanjaya juga mengapresiasi dengan sangat pengabdian masyarakat dalam proyek ini yang telah dibangun dan dikonsepkan dengan baik. Ia berjanji untuk selalu mendukung pembangunan di Desa Adat Buahan, baik saat ini maupun di masa yang akan datang.
Sementara itu, Ketua Prawartaka Karya I Wayan Muliada, yang juga menjabat sebagai Bendesa Adat Buahan, menjelaskan bahwa pembangunan pura ini dimulai sejak 23 November 2022 dan berhasil rampung pada hari ini, 26 September 2023. Pembangunan ini didanai melalui urunan dari warga dan mendapat dukungan dari Lembaga Perkreditan Desa (LPD) serta sumbangan dari masyarakat setempat, dengan total biaya mencapai lebih dari Rp. 1,9 miliar.
Menanggapi kehadiran Bupati beserta jajaran pemerintah daerah dan pihak legislatif yang mendukung proyek ini, Ketua Prawartaka Karya I Wayan Muliada menyampaikan kebahagiaan dan terima kasih yang sebesar-besarnya atas bantuan dan dukungan yang telah diberikan. Ia juga menyatakan kesiapannya untuk terus bersinergi dengan pemerintah dalam mewujudkan pembangunan di masa depan, serta berharap agar bantuan ini dapat terus berlanjut untuk kemajuan Desa Adat Buahan.
Acara pemelaspasan ini menjadi bukti konkret dari upaya pemerintah daerah dan masyarakat untuk bersatu demi pembangunan yang berkelanjutan dan berdampak positif bagi warga Tabanan.
