TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Hujan deras yang melanda Kabupaten Tabanan telah mengakibatkan terputusnya distribusi air ke sejumlah pelanggan di wilayah Desa Dalang dan Desa Gadungan, Kecamatan Selemadeg Timur, Tabanan. Kejadian ini disebabkan pipa air di daerah Kelepud yang tertimpa longsor dan putus, menyebabkan distribusi air terhenti setelah hujan deras melanda wilayah tersebut.
Kasubag Humas Perumda Tirta Amertha Buana (TAB), I Wayan Agus Suanjaya, didampingi Kabag Langganan I Made Sudiana, menyampaikan bahwa sekitar 458 sambungan air di dua Desa Gadungan dan Dalang terdampak langsung akibat kejadian ini. Jalur distribusi yang panjang dan terjal membuat proses penanganan menjadi lebih kompleks. Namun, pihak Perumda TAB berkomitmen untuk segera mengatasi kendala tersebut.
“Distribusi air terputus terdampak sekitar 458 sambungan di dua Desa Gadungan dan Dalang. Meskipun dengan jalur panjang dan terjal, daerah lain masih dapat menerima distribusi air secara aman dan lancar,” ujar I Wayan Agus Suanjaya pada Rabu (6/12).
Agus Suanjaya juga menyampaikan bahwa pihak Perumda TAB telah menerima sejumlah keluhan dari pelanggan, sekitar 400-500 keluhan dalam satu bulan, yang terdiri dari keluhan teknis dan non-teknis. Petugas Perumda TAB telah langsung merespons keluhan tersebut dengan mengirimkan tim ke lokasi untuk melakukan pengecekan kerusakan pipa.
“Pada saat ini, petugas telah melakukan pengecekan kerusakan pipa yang rusak diterjang longsor. Upaya perbaikan telah dimulai untuk memastikan distribusi air segera pulih,” tegasnya.
Ia menambahkan bahwa pihak Perumda TAB tetap aktif dalam menangani keluhan pelanggan melalui berbagai kanal komunikasi, seperti aplikasi telepon dan WhatsApp. Keluhan yang diterima langsung ditangani dengan cepat oleh petugas di lapangan.
“Kami berkomitmen untuk memberikan layanan terbaik kepada pelanggan. Dalam penanganan keluhan, kami menggunakan berbagai sarana komunikasi seperti aplikasi telepon dan WhatsApp untuk memastikan respons yang cepat dan tanggap,” pungkas Agus Suanjaya.[*mp]
