TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, kembali menggelar program “Bupati Ngantor” di Desa “Bungan Desa,” Desa Mundeh Kauh, Selemadeg Barat, pada Selasa (19/12). Dalam setiap kunjungannya, Bupati Sanjaya tidak hanya berfokus pada administrasi pemerintahan, tetapi juga membawa jajaran pemerintahannya untuk merumuskan dan menyelesaikan masalah yang dihadapi oleh warga.
Setiap bulan, Bupati Sanjaya memboyong jajarannya untuk menangani berbagai aspek, termasuk administrasi kependudukan, pengurusan izin usaha, pembangunan infrastruktur, hingga layanan kesehatan. Lokasi pelaksanaan program ini kali ini berada di Desa Mundeh Kauh, yang terkenal dengan program “Bungan Desa.”
Dalam kegiatan tersebut, Bupati Sanjaya tidak hanya berbicara, tetapi juga terlibat langsung dalam kegiatan masyarakat. Di Desa Mundeh Kauh, Bupati ikut memetik buah salak madu di Agrowisata milik I Nyoman Sada Adi Astawa, menunjukkan dukungan terhadap potensi pertanian lokal.
Selanjutnya, Bupati Sanjaya beserta rombongan melakukan kunjungan ke rumah keluarga stunting yang berjumlah 4 orang. Di sana, Bupati memberikan bantuan sembako secara langsung kepada keluarga tersebut. Paket sembako tersebut berisi beras merah, kacang hijau, gula pasir, minyak goreng, dan telur ayam.
Bupati Sanjaya menjelaskan bahwa kehadirannya di desa bukan hanya untuk pelayanan administratif, melainkan juga memberikan bantuan langsung yang dirasakan manfaatnya oleh warga. Ia menyatakan, “Ketika kita bisa mendengar langsung apa yang menjadi kebutuhan desa itu sendiri, inilah asas manfaat kita berkantor di desa.”
Bupati Sanjaya juga menyoroti pentingnya mempercepat pembangunan dengan turun langsung ke desa-desa. Menurutnya, hal ini memungkinkan pembangunan dilakukan dengan pendekatan yang lebih cepat dan akurat. Selama kunjungan, Bupati Sanjaya memborong beragam buah-buahan hasil pertanian di Desa Mundeh Kauh, termasuk Durian, Salak Madu, dan Manggis, sebagai bentuk dukungan kepada petani lokal.
Pada kesempatan yang sama, I Nyoman Giri Artawan, Perbekel Mundeh Kauh, mengucapkan terima kasih atas kehadiran Bupati di desa mereka. Ia menyebut antusiasme masyarakat sangat tinggi untuk kehadiran Bupati Sanjaya di Desa Mundeh Kauh.
Potensi pertanian dan perkebunan buah-buahan di Desa Mundeh Kauh, khususnya salak madu, juga menjadi sorotan. Populasi salak yang ada di kebun setempat mencapai sekitar 10 ribu pohon, dengan hasil per-tahun sekitar 5 ton salak madu dari 1 hektar kebun Agrowisata. Program “Bungan Desa” yang diterapkan terbukti memberikan dampak positif dan pengaruh yang signifikan di masyarakat.
Wayan Sudasna, Perbekel Jelijih Punggang, menyatakan bahwa kehadiran pemerintah di desa menghasilkan interaksi positif antara pemerintah dan masyarakat. “Perhatian beliau ada, gerak cepat menginstruksikan kepada OPD juga langsung dilakukan. Jelas kehadiran beliau ini sangat banyak manfaatnya, bukan sekedar retorika saja tapi ini wajib diketahui khalayak,” ungkap Sudasna.[*mp]