TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya menghadiri serangkaian Upacara Yadnya yang digelar oleh masyarakat Kecamatan Marga, Tabanan, bertepatan dengan Rahina Siwaratri pada Selasa (9/1). Kehadiran Bupati Sanjaya dalam upacara tersebut merupakan bentuk dukungan, komitmen, dan apresiasi terhadap semangat masyarakat dalam membangun Tabanan bersama Pemerintah.
Sebagai Murdaning Jagat Tabanan, Bupati Sanjaya menjadi saksi dalam Upacara Manusa dan Pitra Yadnya di Banjar Adat Kuwum Mambal, Desa Adat Kuwum, Marga, Tabanan. Turut hadir dalam acara tersebut, Anggota DPRD Bali I Ketut Purnaya, Ketua DPRD Tabanan I Made Dirga, beberapa anggota DPRD Dapil Marga, Sekda Tabanan, Para Kepala OPD Terkait, Camat dan unsur Forkopimcam Marga, Perbekel, Bendesa Adat, serta krama adat setempat.
Kegiatan yang dilaksanakan mencakup Pitra Yadnya dan Manusa Yadnya, dimana pengabenan bersama diikuti oleh 44 sawa dengan biaya masing-masing 3,8 juta rupiah. Kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi dan gotong-royong masyarakat, dari persiapan upacara hingga pengumpulan dana oleh Desa Adat Kuwum. Yadnya Agung diikuti dengan 48 sawa Ngelangkir dengan biaya 700 ribu per sawa dan 1 sawa Ngelungah dengan biaya 1 juta rupiah.
Dalam Karya Manusa Yadnya, diikuti oleh 38 peserta metatah, 24 peserta Ngeraja Swala atau menek bajang, dan 59 peserta Nelubulanin. Prosesi dipuput oleh Ida Pedanda Telaga dari Griya Jumpung Desa Wanasari. Sebanyak 163 KK turut berkontribusi dengan biaya 260 ribu per KK dalam keberlangsungan karya.
Bupati Sanjaya mengapresiasi kekompakan warga dalam menyelenggarakan karya ini. Ia menyatakan bahwa Pitra Yadnya, yang sudah dikonsepkan sejak dulu dan masuk dalam perarem dan awig-awig, merupakan kegiatan yang rutin dilakukan. Namun, ia menambahkan catatan agar Ngaben bersama dilakukan setiap 5 tahun sekali agar tidak terlalu lama Atma leluhur mependem.
Bupati juga menyampaikan dukungan dari Pemerintah Kabupaten Tabanan dalam membantu masyarakat meringankan beban dalam membangun yadnya. Ia menekankan pentingnya kekompakan dan sinergi antara pemerintah dan masyarakat dalam pembangunan.
I Made Mudita, selaku Ketua Panitia, menyampaikan terima kasih kepada Bupati Sanjaya atas kehadirannya. Ia juga mengungkapkan kekompakan warga Desa Adat Kuwum dalam membangun Karya yang rutin digelar setiap 10 tahun.
Dalam kesempatan tersebut, Bupati Sanjaya berharap agar semangat kekompakan dan gotong-royong dalam pembangunan dapat terus terjaga. Ia yakin bahwa dengan bersatu, segala upaya yang dilakukan akan berjalan dengan baik.[*mp]