TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Kabupaten Tabanan kembali mendapat kehormatan internasional melalui salah satu generasi milenialnya, I Gede Agustin Anggara Putra, yang meraih gelar Juara Terbaik (Best Excellent) pada ajang kompetisi Patung Salju “The 26th Harbin International Snow Sculpture Competition” di Harbin, China. Kompetisi ini berlangsung dari tanggal 6 Januari hingga 9 Januari 2024 dan diikuti oleh 30 negara dengan melibatkan 120 seniman dari seluruh dunia.
Gustin, putra asal Kamasan, Desa Denbantas, Tabanan, merupakan bagian dari Tim Indonesia 2 yang diwakili oleh Himpunan Seniman Pecatu dan Bali Talent Artis. Tim Indonesia juga berhasil meraih Juara III melalui Tim Indonesia 1, memberikan kebanggaan bagi warga Tabanan dan seluruh Indonesia.
Prestasi gemilang ini menjadi bukti bahwa bakat dan dedikasi pemuda Tabanan mampu bersaing di tingkat internasional. Pemerintah Daerah Kabupaten Tabanan memberikan apresiasi dan dukungan penuh terhadap prestasi Gustin, menjadikan dorongan bagi generasi muda Tabanan untuk terus berkarya, berprestasi, dan mengharumkan nama baik Tabanan serta Indonesia di panggung internasional.
Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya menyampaikan apresiasinya kepada Gustin, mengakui bahwa prestasi ini bukan hanya pencapaian individu, tetapi juga kebanggaan bagi Kabupaten Tabanan dan Indonesia. Sanjaya berharap bahwa prestasi Gustin dapat menjadi motivasi bagi generasi muda Tabanan untuk lebih berprestasi dan mengembangkan potensi mereka.
“Selaku Bupati Tabanan, kami sangat bangga atas raihan prestasi yang dicapai oleh I Gede Agustin Anggara Putra. Sungguh prestasi yang sangat luar biasa dan bukan sekedar pencapaian, namun hal ini adalah kebanggaan bagi Kabupaten Tabanan. Kebanggaan bagi Indonesia yang patut diberikan apresiasi serta dukungan agar terus mampu mencapai prestasi yang lebih tinggi kedepannya,” ujar Sanjaya.
Gustin sendiri berharap agar dukungan dari Pemerintah Daerah Tabanan dapat terus mengalir untuk mendukung generasi milenial dalam mengoptimalkan prestasi, khususnya di bidang seni. Melalui partisipasinya dalam kompetisi internasional, Gustin ingin melestarikan budaya lokal dan memperkenalkan keindahan Bali ke kancah internasional.
“Harapan saya pribadi untuk Pemda Tabanan bisa mensupport generasi milenial dalam berkarya, khususnya dalam melestarikan budaya dengan cara ikut berkompetisi ke Internasional yang dimana itu juga sekaligus memperkenalkan budaya yang ada di Bali karena support dari Pemda juga bisa meringankan pendanaan untuk bisa berangkat mengikuti kompetisi Internasional. Jika ada kesempatan tahun depan, saya bisa ikut kembali menjadi anggota Tim Indonesia untuk bisa mengikuti kompetisi internasional,” ujar Gustin dengan harapan besar untuk berkontribusi lebih lanjut dalam pembangunan seni dan budaya di Kabupaten Tabanan.[*mp]