TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Seorang sopir truk bernama Zulkarnain (33) tewas setelah truk yang dikendarainya menabrak bagian belakang truk tronton di Jalan Denpasar-Gilimanuk, Sabtu (3/2) pagi sekitar pukul 05.30 Wita.
Kecelakaan itu terjadi di Banjar Dinas Delod Rurung, Desa Antosari, Kecamatan Selemadeg Barat, Kabupaten Tabanan, melibatkan Hino light truck bernomor polisi DK 8248 WF dengan truk tronton bernomor polisi DK 8404 AI.
Kasat Lantas Polres Tabanan, AKP Adrian Rizki Ramadahan, menjelaskan bahwa kejadian bermula saat pengemudi Hino light truck, Zulkarnain (33), warga Banjar Tengah, Desa Tegal Badeng Barat, Kecamatan Negara, Jembrana, datang dari arah Gilimanuk menuju arah Denpasar.
Ketika melintasi jalan lurus datar di Banjar Dinas Delod Rurung, pengemudi tidak melihat truk tronton bernomor polisi DK 8404 AI yang berhenti.
“Karena arus lalulintas sedang macet, terjadi tabrakan tak terhindarkan di badan jalan sebelah barat atau pada jalur kendaraan yang datang dari arah Gilimanuk,” kata AKP Adrian.
Truknya menabrak bumper belakang truk tronton tersebut yang dikemudikan oleh Sahidin (42) warga Banjar Tinggi, Desa Pulukan, Kecamatan Pekutatan, Kabupaten Jembrana.
“Kedua kendaraan datang dari arah barat Gilimanuk menabrak truk yang berhenti searah di depannya di jalan dalam kondisi macet,” ungkap AKP Adrian.
Akibat tabrakan tersebut, kabin pengemudi Hino Light Truck mengalami kerusakan dan Zulkarnain tewas setelah mendapatkan penanganan medis di Puskesmas Selemadeg. Zulkarnain mengalami luka robek pada betis kaki kanan dan luka robek pada kemaluannya. Penumpangnya, Jen Ferdiansah (23), mengalami luka robek pada kaki kiri dan dirawat di Puskesmas Selemadeg. Sedangkan Sahidin, pengemudi truck tronton, tidak mengalami luka, tetapi bumper truknya mengalami penyok dan lecet.[*mp]
