TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Wisatawan domestic dan mancanegara memenuhi objek wisata Tanah Lot di Kabupaten Tabanan, Bali, selama perayaan Hari Raya Galungan.
Menurut Asisten Manajer Operasional DTW Tanah Lot, I Putu Toni Wirawan, data kunjungan selama dua hari libur Galungan mencatat jumlah wisatawan mencapai 11.658 orang dari hari Rabu hingga Kamis.
Toni mengungkapkan bahwa daya tarik Tanah Lot, yang berlokasi di atas tebing dengan panorama alam pura yang memukau, terutama saat matahari terbenam, menjadi alasan utama kunjungan wisatawan. “Wisatawan tertarik karena keindahan alam dan suasana religius yang khas, membuat Tanah Lot menjadi destinasi yang diminati selama libur Galungan,” kata Toni, Jumat (1/3).
Dari data kunjungan tersebut, Toni menyebutkan bahwa wisatawan domestik masih mendominasi, sementara sejumlah wisatawan mancanegara juga ikut meramaikan obyek wisata tersebut. “Wisatawan domestik mendominasi kunjungan, dengan rata-rata mencapai 70 persen,” tambahnya.
Terkait harga tiket masuk, Toni menjelaskan bahwa wisatawan mancanegara anak-anak dikenai biaya Rp 40.000 per orang, sedangkan untuk kategori dewasa sebesar Rp75.000 per orang. Sementara itu, wisatawan domestik anak-anak dikenai biaya Rp 20.000 per orang dan Rp 30.000 per orang untuk dewasa.
“Walaupun jumlah kunjungan pada bulan Februari tergolong normal, libur Galungan kali ini menyaksikan lonjakan kunjungan yang signifikan,” ujarnya.
Toni juga menekankan bahwa keberhasilan Tanah Lot sebagai destinasi wisata teramai di Bali tidak lepas dari upaya pengelolaan yang mengutamakan kenyamanan dan keselamatan pengunjung.
“Kami selalu berusaha memberikan pelayanan terbaik, dan hal ini membuat Tanah Lot tetap menjadi objek wisata yang paling diminati dan terus ramai, baik oleh wisatawan domestik maupun mancanegara di Pulau Dewata,” tutup Toni dengan bangga.[*mp]