TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) ke-20 Paguyuban Ibu-ibu Pemasyarakatan (PIPAS), kebanggaan pun diraih oleh salah seorang petugas dari Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Tabanan. Ni Putu Suriastini berhasil memukau juri dalam perlombaan tari daerah yang diadakan oleh Tim Tari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Bali pada Jumat (01/03).
Tim Tari Kanwil Kemenkumham Bali mempersembahkan tarian kreatif berjudul “Lung Sri Sunari” yang berhasil meraih prestasi juara ke-3. Tarian daerah Bali ini, dengan sentuhan kreasi dan konsep yang sederhana, memberikan makna sinar kedamaian yang disimbolkan oleh Dewi Sri sebagai Dewi Kesuburan atau Kemakmuran. “Lung Sri Sunari” dihadirkan dengan tujuan memberikan esensi kepada wanita dalam menjaga keseimbangan.
Putu Suriastini, anggota tim tari yang turut berpartisipasi dalam perlombaan, mengungkapkan rasa syukur atas prestasi tersebut. “Puji syukur kehadapan Ida Sang Hyang Widhi kami bisa memperoleh juara ke-3 dalam perlombaan ini. Prestasi ini merupakan hasil jerih payah semua, mulai dari rekan-rekan yang tak kenal lelah latihan selama kurang lebih dua minggu, pelatih yang selalu membimbing kami, serta semua pihak lain yang mendukung,” ucapnya dengan bangga.
Muhamad Kameily, Kepala Lapas Tabanan, menyampaikan rasa bangganya atas pencapaian gemilang yang diraih oleh anggota ASN Lapas Tabanan dalam rangka HUT PIPAS ke-20 ini. “Saya atas nama pimpinan dan segenap keluarga besar Lapas Tabanan mengucapkan selamat kepada Putu Suri dan tim yang telah sukses memberikan prestasi membanggakan bagi PIPAS Bali. Ini merupakan bukti bahwa walaupun ditengah kesibukan dengan tugas-tugas harian, seluruh ASN dapat menorehkan prestasi sesuai dengan minat dan bakat mereka tanpa mengganggu tugas kedinasan,” ungkapnya.
Dengan kesuksesan meraih juara ke-3, Tim Tari Kanwil Kemenkumham Bali berkesempatan untuk tampil pada puncak Peringatan HUT PIPAS ke-20 yang dilaksanakan di Graha Bakti Pemasyarakatan Ditjenpas pada Kamis, 29 Pebruari 2024. Perlombaan tari daerah ini menjadi salah satu wujud nyata pembinaan dan pengembangan bakat serta kreativitas para anggota PIPAS.[*mp]