TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Desa Presisi sebagai pondasi perencanaan pembangunan membutuhkan data yang valid, akurat dan terkini. Hal tersebut didapatkan melalui implementasi Perencanaan Pembangunan melalui pemetaan Data Desa yang terus dipercepat dan diperkuat untuk kesejahteraan bersama.
Hal itu disampaikan Bupati Tabanan I Komang Gede Sanjaya didampingi Ny. Rai Wahyuni Sanjaya membuka Sosialisasi Pendataan Awal Desa Presisi di Desa Megati, Kecamatan Selemadeg Timur, sebagai bagian dari program Bungan Desa yang ke-46 Ngantor di Desa. Kegiatan ini merupakan langkah progresif dalam mewujudkan Visi Tabanan untuk menggapai kesejahteraan bersama.
Acara tersebut dihadiri oleh Sekda Tabanan, para Asisten Setda, Inspektur, Kepala OPD di Lingkungan Pemkab Tabanan, Camat Se-Kabupaten Tabanan, pimpinan instansi Vertikal di Kabupaten Tabanan, Ketua TP PKK Kabupaten Tabanan, Perbekel, Bendesa adat, dan tokoh masyarakat setempat.
Bupati Sanjaya menyampaikan kebanggaannya atas langkah Kabupaten Tabanan yang telah memiliki Peraturan Daerah dan Peraturan Bupati terkait Data Desa, memungkinkan pendataan di desa-desa untuk dimulai. Dia menegaskan bahwa Desa bukanlah sekadar istilah, tetapi sebuah visi untuk kemajuan dan kesejahteraan bersama, melibatkan berbagai aspek pembangunan yang terencana dan efisien.
Desa Presisi mengacu pada pengoptimalan sumber daya dan potensi desa secara tepat sasaran, termasuk penggunaan teknologi, perencanaan tata ruang yang terukur, pengelolaan sumber daya alam secara berkelanjutan, dan pemberdayaan masyarakat.
Sanjaya mendorong Tim sosialisasi data desa Kabupaten Tabanan untuk mendampingi seluruh desa dalam mewujudkan sistem informasi desa presisi. Dia meyakini bahwa konsep desa dapat meningkatkan efisiensi penggunaan sumber daya, kualitas hidup masyarakat, dan menciptakan lingkungan yang berkelanjutan.
Bupati juga mengajak seluruh komponen masyarakat, mulai dari Perangkat Desa, Tokoh Masyarakat, hingga Generasi Muda untuk bersatu padu dan berkontribusi aktif dalam menuju Desa Presisi di Tabanan. Pendataan awal Desa Presisi di 133 Desa pada 10 kecamatan di Kabupaten Tabanan diharapkan dapat dilakukan secara bertahap untuk mempercepat proses pembangunan yang tepat sasaran, guna, dan tepat waktu, lebih efektif dalam mengimplementasikan program baik di Desa, Kecamatan, Kabupaten, maupun Nasional.[*mp]