TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Konstelasi politik di Kabupaten Tabanan sepertinya bakalan seru dan sengit. Pasalnya, bakal calon kepala daerah yang akan bertarung melawan petahana, bakalan ramai.Terbaru, sosok, Ketua Pimpinan Anak Cabang (PAC) PDI Perjuangan Kecamatan Kediri, I Nyoman Mulyadi siap bertarung di Pilkada 2024 pada 27 November mendatang. Hal tersebut terlihat dari rombongan Mulyadi yang mengembalikan formulir pendaftaran ke kantor DPC PDI Perjuangan Tabanan, Minggu (28/4).
Langkah ini diambil Mulyadi sebagai bagian dari persiapan menuju pertarungan politik yang akan datang.
Pendaftaran dilakukan dengan penuh keyakinan oleh Mulyadi di Kantor DPC PDI Perjuangan Kabupaten Tabanan. Dalam momen penting tersebut, Mulyadi didampingi oleh Anggota DPRD Tabanan Dapil Kediri-Marga, I Made Suarta, serta sejumlah tokoh masyarakat dan keluarga dari Kediri.
Sebagai seorang kader yang tegak lurus terhadap kebijakan partai, Mulyadi menegaskan kesetiannya pada PDIP. Meski akan menggunakan jalan partai politik untuk terlibat dalam Pilkada Tabanan 2024, ia menekankan bahwa kesetiaan pada partai tetap menjadi prioritas utama.
“Saya adalah kader yang tegak lurus terhadap semua kebijakan partai. Apapun yang menjadi tugas dari partai kepada saya, kita harus membuktikan loyalitas dan dedikasi yang telah dipercayakan oleh Partai PDI Perjuangan,” ujar Mulyadi.
Dalam hal rekomendasi, Mulyadi menegaskan bahwa keputusan ada pada Ketua Umum PDI Perjuangan, Ibu Megawati Soekarnoputri.
Meskipun begitu, langkah Mulyadi mendapat dukungan penuh dari sesama kader partai, seperti yang diungkapkan oleh Anggota DPRD Tabanan, I Made Suarta. “Saya selaku kader partai mendukung langkah dari Mulyadi untuk maju. Apalagi adalah warga Kediri dan harus mendukung penuh langkah untuk maju menjadi calon bupati,” ujar Suarta.
Aspirasi warga Kediri juga menjadi salah satu pendorong utama bagi keputusan Mulyadi untuk maju sebagai calon bupati. Mereka sangat mengharapkan keberadaan wakil dari Kediri di eksekutif.
Bendesa Adat Nyitdah, I Ketut Dana, menekankan bahwa Mulyadi adalah figur teruji dan terpuji di Kediri, yang juga merupakan pemilih terbesar di kecamatan tersebut. “Dengan pemilih terbesar di Kecamatan Kediri, tidak adanya keterwakilan di DPRD Provinsi Bali, namun karena adanya keinginan untuk maju menjadi calon bupati,pasti kita dukung,” tegas Dana.
Langkah Mulyadi menuju Pilkada Tabanan 2024 tentu akan menjadi sorotan utama dalam perjalanan politik daerah ini. [eka]