fbpx

Lantik 1.542 PPPK, Bupati Sanjaya Ingatkan Loyalitas Dedikasi dan Rasa Solidaritas

Bupati Sanjaya Resmi Lantik 1542 PPPK Formasi tahun 2023 

 

TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Bupati Tabanan, I Komang Gede Sanjaya, melantik Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) di Ruang Tabanan Command Center (TCC) Kabupaten Tabanan pada Selasa (28/5). Dari total 1.542 penerima SK PPPK, terdiri dari 586 tenaga guru, 956 tenaga kesehatan, dan 5 orang penerima SK CPNS PTDI-STTD.

Bupati Sanjaya mengajak seluruh penerima SK untuk menunjukkan loyalitas, dedikasi, dan rasa solidaritas terhadap organisasi. “Bekerjalah dengan penuh keikhlasan, hiasi wajah Anda dengan senyuman setiap hari, kurangi mengeluh ataupun membicarakan hal-hal yang tidak membangun karakter diri. Segala keterbatasan yang ada jangan dijadikan beban, tetapi jadikan keterbatasan yang ada untuk berpikir kreatif dan inovatif,” tegas Sanjaya.

Sanjaya juga berpesan kepada seluruh penerima SK sebagai orang-orang terpilih untuk senantiasa menunjukkan loyalitas, dedikasi, dan rasa solidaritas terhadap organisasi, sebagai penghubung antara pemerintah dengan masyarakat. Ia menekankan pentingnya meningkatkan komitmen selama masa perjanjian kerja, yang merupakan komponen utama dalam evaluasi kerja dan penentu perpanjangan pasca perjanjian kerja ini.

“Saya meminta agar saudara dapat menciptakan terobosan dan inovasi dalam menjalankan tugas sehari-hari selaku ASN melalui kerja-kerja kreatif dan inovatif. Saudara-saudara akan mampu keluar dari berbagai persoalan yang ada dengan tetap memperhatikan ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Pupuk rasa kaya akan karya dengan melakukan berbagai terobosan yang ada dan pada ujungnya akan memudahkan saudara dalam bekerja,” imbuh Sanjaya, politisi asal Dauh Pala Tabanan.

Sanjaya berharap seluruh penerima SK yang baru dilantik mampu menjadi ASN yang berdampak, yaitu ASN yang memberikan manfaat kepada orang lain dalam berbagai hal. Ia menekankan pentingnya menumbuhkan rasa bangga sebagai ASN di Pemerintah Kabupaten Tabanan, serta memahami, mencermati, dan menjalankan jargon “jele melah gumi gelah, jele melah nyame gelah,” dan menjaga teguh identitas serta korps Kabupaten Tabanan.[rls]

Berita Terkait
error: Konten ini terlindungi.