TABANAN, MEDIAPELANGI.com – Calon Gubernur Bali nomor urut 1, Made Muliawan Arya, yang akrab disapa De Gadjah, melanjutkan kampanye politiknya di Kabupaten Tabanan pada Sabtu (28/9/2024). Kampanye kali ini menarik perhatian, bukan hanya karena antusiasme masyarakat, tetapi juga karena De Gadjah meluangkan waktu untuk ‘ngopi’ bareng di kedai kopi legendaris Tabanan, Aboe Talib.
Di sela-sela agenda kampanyenya bersama pasangan calon Bupati dan Wakil Bupati Tabanan, Nyoman Mulyadi dan Nyoman Ardika dari paket MS Glowing, De Gadjah menikmati suasana santai dengan gaya merakyat. Ia terlihat akrab duduk di emperan kedai bersama tim pemenangan, termasuk Mulyadi dan Ardika, sambil menikmati kopi khas Tabanan. Meski dalam kampanye kali ini ia tidak didampingi oleh wakilnya, Putu Agus Suradnyana, suasana tetap hangat dan penuh interaksi dengan warga.
Momen semakin menarik ketika De Gadjah secara langsung berinteraksi dengan kalangan milenial yang turut hadir. Ia menjadikan kesempatan tersebut untuk mendengarkan aspirasi mereka dan berbincang santai mengenai masa depan Bali.
“Kami sedang fokus pada kampanye di zona 1, yang mencakup Kabupaten Tabanan. Kami bertemu dengan para milenial dan juga blusukan ke berbagai tempat. Kemana saja masyarakat meminta, kami coba datangi. Kami minta dukungan serta doa untuk Bali yang lebih baik bersama Mulia-Pas,” ujar De Gadjah.
Ketika ditanya tentang peluangnya menghadapi petahana Wayan Koster dan Nyoman Giri Prasta di Pilgub Bali, De Gadjah menegaskan bahwa ia tidak mematok target yang muluk-muluk. Fokus utamanya adalah mempersiapkan diri dan tim dengan maksimal.
“Ini adalah perjuangan untuk rakyat Bali. Mandat berada di tangan rakyat dan Tuhan Yang Maha Kuasa. Jika kami diberi kepercayaan, kami akan berjuang sepenuh hati untuk Bali,” tegasnya.
Kampanye di Tabanan, yang telah berlangsung sejak 26 September, menunjukkan tren positif menurut De Gadjah. Ia bahkan mengisyaratkan akan adanya kejutan menarik yang disiapkan untuk ke depannya.
“Trennya positif. Jadi yang pasti, tunggu kejutan,” tutupnya dengan optimisme.*
